JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pamekasan menggelar acara Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara (Tungsura) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pamekasan tahun 2024, di Ballroom Hotel Azana Pamekasan, Sabtu (16/11).

Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua KPU Pamekasan Mahdi, juga hadir jajaran Komisioner KPU Pamekasan, Bawaslu Pamekasan, dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-kabupaten Pamekasan.

Komisioner KPU Pamekasan, A Tajul Arifin mengatakan, simulasi Tungsura tersebut dilakukan sebagai bentuk kehati-hatian dan bentuk pelayanan yang baik kepada masyarakat dalam Pilkada serentak tahun 2024.

Kata Tajul sapaannya, simulasi kali ini dilakukan di tingkat kabupaten, kemudian akan dilanjutkan simulasi tingkat kecamatan sampai ke desa yang melibatkan semua badan Adhoc, baik itu dari tingkat PPK sampai ke tingkat KPPS.

"Semua akan kita libatkan supaya nanti ketika di tanggal 27 November teman-teman Badan Adhoc itu sudah tidak kaku lagi, dan bisa melayani masyarakat dengan baik serta sesuai dengan regulasi yang ada," ujar Tajul.

Lebih lanjut, mantan aktivis HMI ini menjelaskan, berdasarkan instruksi KPU RI melalui surat dinasnya, bahwa dalam simulasi itu pihaknya menggunakan 4 paslon dengan nama dan nomor urut mulai dari angka 75 sampai 78. Kemudian, lanjut Tajul, dilakukan dengan proses pencoblosan, penghitungan dan rekapitulasi surat suara.

"Proses pencoblosan surat suara baik yang tercantum di dalam DPT, DPT b, DPK hingga semua kasus-kasus yang biasa terjadi di tingkat TPS," jelasnya.

"Itu kita laksanakan termasuk ada juga yang salah memasukkan surat suara. Sehingga hasil dari ini akan kita evaluasi di internal, tetapi secara garis besar semua yang telah dilaksanakan oleh teman-teman KPPS dalam simulasi tadi sudah sesuai dengan regulasi yang ada," pungkasnya. (did).