JATIMPOS.CO/TUBAN – Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon didampingi Kapolres AKBP Darman memimpin apel gabungan. Apel dalam rangka pemindahan isolasi mandiri (Isoman) ke isolasi terpusat (isoter).

Pasukan apel menghadirkan aparat gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dishub dan Dinkes di bertempat di Mako Kodim 0811 Tuban, Rabu (18/08).

Dandim mengatakan pemindahan Isoman ke Isoter merupakan tindaklanjut dari arahan koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Panjaitan bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Sehingga seluruh jajaran Satgas Covid-19 Kabupaten/Kota se-Jatim wajib melaksanaan.

“Pelaksanaan apel ini, kita langsung melepas tim satgas Covid-19 untuk bergerak menjemput warga yang sedang menjalani Isoman agar dipindahkan ke lokasi Isoter,” ucap Dandim.

Kata dia, hal tersebut dilakukan sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Tuban. Selain itu memudahkan pemantauan dan penanganan, sehingga angka kesembuhan semakin meningkat.

Dirinya menambahkan, untuk Tracing dan Testing agar terus digencarkan. Bila hasilnya terpapar Covid-19, maka langsung dibawa ke lokasi Isoter, meskipun warga tersebut statusnya OTG (Orang Tanpa Gejala).

“Para petugas sebagai garda terdepan agar mengedukasi warga masyarakat pentingnya Isoter. Berkomunikasilah dengan santun dan humanis,” tandasnya.

Kapolres Tuban AKBP Darman menyampaikan penjemputan warga yang sedang melaksanakan isoman dilakukan guna menekan angka penyebaran covid. Sebab, kata dia, berdasarkan hasil evaluasi, isoman tidak berdampak signifikan dalam menekan penyebaran covid.

“Pasien bisa mendapatkan perawatan yang lebih baik serta dapat memutus penyebaran virus,” ujarnya.

Darman mengimbau masyarakat  agar selalu menerapkan protokol kesehatan, yakni 5M memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi interaksi dan mobilisasi. (min)