JATIMPOS.CO/TUBAN – Seluruh fraksi di DPRD Tuban sepakat dan menerima penjelasan nota keuangan Bupati R-APBD tahun anggaran 2022.  Keenam fraksi nyaris tidak ada catataan saat menyampaikan pandangan umum secara tertulis dalam rapat paripurna. 

Sementara itu, Banggar pun menilai penjelasan nota keuangan Bupati Aditya Halindra Faridzky cukup jelas. Didalamnya tidak terdapat catatan karena telah sesuai sebagaimana diatur dalam kerangka perundangan. Kendati begitu tidak menutup kemungkinan nantinya ada perubahan.

“Cukup jelas, namun tidak menutup kemungkinan ada perubahan,” kata Muhson yang membacakan laporan banggar tentang R-APBD 2022 saat rapat paripurna di gedung dewan, Senin (11/10).

Ketua DPRD Tuban Miyadi selaku pimpinan rapat menyebut bahwa pada prinsipnya seluruh fraksi dan banggar mendukung penuh rencana kerja Bupati Aditya Halindra Faridzky di tahun anggaran 2022. Mengapa demikian, dari naskah yang dipelajari  bersama seluruh fraksi tentang nota penjelasan bupati serta mempertimbangkan beragam dasar hukum khususnya Permendagri nomor 27 tahun 2021 tentang pedoman penyusunan APBD tahun anggaran 2022 maka dewan mendukung program pembangunan bupati yang tertulis dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

Pada RKPD 2022, Miyadi mengatakan, pemerintah daerah mengambil tema “Pengentasan Kemiskinan Berkelanjutan Melalui Transformasi Struktur Ekonomi yang Produktif dan Berketahanan dengan Afirmasi Perlindungan Sosial”. Tema yang diambil berangkat dari keseluruhan isu strategis yang mengacu pada prioritas pembangunan jawa Timur. Selain itu selaras dengan tujuan, sasaran dan arah kebijakan nasional. Selanjutnya dewan mengkaji seluruh pembiayaan atau anggarannya.

“Didalamnya ada peningkatan infrastruktur guna pertumbuhan ekonomi,”  terangnya.

Sementara itu Mas Bupati Lindra menegaskan R-APBD tahun anggaran 2022 fokus pada pertumbuhan ekonomi melalui beragam kerangka kerja. Diantaranya peningkatan infrastruktur dan peningkatan kualitas ketrampilan teknis pelaku ekonomi. Tema tersebut dirumuskan untuk mewujudkan visi misinya yang selaras dengan nasional maupun provinsi.

“Kami berikhtiyar dan berkomitmen semua harus berjalan on the track, sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat,”  kata Lindra.

Disamping itu dia juga mengatakan, dewan sebagai mitra kerja diharapkan bisa mendorong dan mendukung seluruh rencana kerja eksekutif. Membangun sinergitas demi kepentingan masyarakat Kabupaten Tuban. (min)