JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Wakil Bupati Mojokerto terpilih Muhammad Al Barra atau yang akrab disapa Gus Barra kunjungi dan salurkan bantuan pada korban terdampak banjir , warga Desa Tempuran Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto, Selasa (5/1/2021).
Wabup Mojokerto terpilih, Muhamad Al Barra mengatakan, hari ini sengaja kami lakukan kunjungan untuk menyerap aspirasi terkait permasalahan banjir yang ada di Desa Tempuran ini. Dan kami berusaha mencari solusi ngobrol langsung dengan Kepala Desa, Camat dan Kepala Dinas PUPR selaku OPD terkait dam jembatan.
“Penyebab banjir permasalahannya ada dua. Pertama, penanggulan di sebelah barat itu harus disempurnakan, yang kedua, permasalahan sampah. Jadi kita semua harus sadar lingkungan agar tidak buang sampah di sungai. Kalau sampah ini menumpuk saluran air tersumbat ,masyarakat juga akan terkena dampaknya dan kedepannnya permasalahan itu akan cepat terselesaikan,” ujar Gus Barra.
Masih kata Gus Barra, solusi yang kami tawarkan adalah penanggulan di sebelah barat harus segera selesai. Agar banjir bisa teratasi. Kedua, ada penumpukan sampah di pintu penyaring sipon sehingga itu yang membuat ini banjir. Yang ketiga, soal bangunan bawah jembatan.
“Jadi dibawah jembatan itu ada beton. Jadi ketika ada sampah lewat, sampah ini tidak bisa mengalir. Tersumbat dibetonnya jembatan itu. Jadi, untuk solusinya sebenarnya ya jembatan ini dibangun kembali tanpa ada beton sehingga ketika ada sampah tidak menimbulkan penyumbatan. Untuk realisasinya pembiayaan tahun 2022,” terang Gus Barra.
Pada kesempatan tersebut, selain melakukan kunjungan, tim Gus barra juga beri bantuan untuk meringankan warga terdampak. ”Kami sumbang warga korban banjir berupa beras 2500 Kg, Indomie sebanyak 100 kardus, terus ada sedikit uang juga,” ucapnya.
Tampak hadir ketua PWI Mojokerto Diak Eko Prawoto dampingi Gus Barra Panggilan Wabup terpilih saat Sidak Dam pada jembatan sungai Watudakon yang tersumbat sampah.
Ketua PWI Mojokerto Diak Eko Prawoto mengatakan, Alhamdulillah bisa Ngancani Gus Barra Wabup Mojokerto terpilih dalam menjalankan kunjungan ke Dam Penyaring Sampah avfur sungai watudakon yang lagi ‘virral’ karena penyebab banjir, karena kemarin sempat tersumbat sampah dan dibersihkan ramai – ramai oleh warga korban banjir. "Permasalahan Banjir Gus Barra berjanji akan ada tindakan lebih lanjut penanganan dam penyaring sampah, agar warga terdampak banjir segera lepas dari penderitaan,” kata Diak. (Din)