JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Guna mewujudkan indeks kesehatan masyarakat agar lebih baik, di Kabupaten Lamongan kini hadir  rumah sakit umum baru, yakni Rumah Sakit Permata Hati.

Rumah Sakit Umum type D ini berada di wilayah Kecamatan Tikung tepatnya di jalan raya Tambakboyo Desa Tambakrigadung, yang telah  diresmikan langsung oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Kamis (31/3/2022).

Direktur Rumah Sakit Permata Hati Lamongan dr. Yusian Efi Fitria, Sp.A menyatakan hadirnya Rumah Sakit Permata Hati merupakan Iangkah nyata dalam membuktikan komitmen mendukung Pemerintah Kabupaten Lamongan di bidang kesehatan untuk memberikan Iayanan prima kepada seluruh Iini masyarakat.

"Meskipun tergolong rumah sakit type D, namun fasilitas dan layanan kesehatan yang ada tergolong lengkap dan modern," ungkap dr. Yusian Efi Fitria.

Perempuan yang di kenal sebagai dokter spesialis anak ini juga menjelaskan berbagai fasilitas dan layanan unggulan yang ada di Rumah Sakit Permata Hati, diantaranya endoskopi dan kolonoskopi, kemudian fisioterapi, laboratorium 24 jam, IGD 24 jam, farmasi 24 jam.

"Kemudian kita punya metode operasi Sectio Caesarea dengan metode ERACS (Enhanced Recovery After Caesarean Surgery), kemudian poli eksekutif dan masih banyak lagi layanan layanan lainnya," imbuh dr. Yusi biasa disapa.

Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam acara peresmian tersebut menekankan pentingnya kolaborasi antar tim. Untuk itu, Bupati yang biasa disapa Pak Yes ini mengajak seluruh karyawan-karyawati Rumah Sakit Permata Hati ini nanti akan menjadi bagian bersama sama kolaborasi pemerintah, untuk mewujudkan indeks kesehatan masyarakat, mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang semakin baik di Kabupaten Lamongan.

"Kolaborasi itu penting, dalam rangka untuk terus meningkatkan derajat layanan kesehatan dan untuk membesarkan layanan kesehatan kepada masyarakat," tutur Pak Yes.

Atas nama pemerintah Kabupaten Lamongan Pak Yes  mengajak semua mitra untuk bergandeng tangan dan bersinergi dalam mewujudkan cita-cita, terutama mengangkat indeks kesehatan di Lamongan.

"Kita pemerintah tidak bisa sendirian, pemerintah memerlukan mitra yang harus bersama sama bergandeng tangan untuk mewujudkan cita cita itu, untuk mewujudkan layanan itu," ungkap Pak Yes.

Dinobatkan sebagai kabupaten yang memberlakukan PPKM level 1 pertama di Jawa Timur pada tahun 2021, Lamongan rupanya kompak dalam mensosialisasikan dan bersama dalam menjalankan tugas-tugasnya. Prestasi tersebut harus terus dijadikan tolok ukur dalam meningkatkan kekompakan dalam bekerja. (bis)