JATIMPOS.CO/TUBAN - General Manager PT Solusi Bangun Indonesia Tbk Pabrik Tuban, Istifaul Amin bersama Sekda Tuban, Budi Wiyana petik melon dalam rangka panen raya melon di Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Rabu (8/11/2023).
Penen menandai keberhasilan Kelompok Tani Mliwang Metu Banyune yang ditanam awal Agustus 2023. Melihat ini Budi Wiyana menyambut gembira panen raya meski area tanam kurang air. Keterlibatan kelompok tani membuktikan melon dapat tumbuh dan menghasilkan.
“Terpenting dampak ekonomi bagi warga dan contoh baik untuk wilayah lainnya di Tuban," tutur Budi Wiyana.
Kebun melon seluas 7.000 M2 merupakan salah satu inovasi sosial pemberdayaan yang dilakukan oleh SBI Tuban yang melibatkan kelompok tani warga Desa Mliwang. Di lahan ini ditanam 3.500 batang melon dengan sistem atau teknik lanjaran atau ajir bambu. Dengan teknik ini buah melon akan menggantung dan tidak menyentuh tanah secara langsung, sehingga akan menghindari melon membusuk dan berjamur.
General Manager SBI, Istifaul Amin memberikan apresiasi atas keberhasilan ladang melon ini. Ia berharap bisa terus dikembangkan. Pengalaman menjadi guru agar pengembangan atau perluasan budidaya melon akan lebih baik lagi.
“Tentunya keterlibatan warga sangat diharapkan untuk keberhasilan pertanian melon ini," sambungnya.
Amin mengatakan melon ditanam merupakan Honeydew Melon dari spesies cucumis melon yang memiliki masa tanam sampai panen kurang lebih 70 hari.
Sementara itu General Affairs dan Community Relations Manager SBI Tuban, M.Yunani Rizzal menyebutkan kebun melon seluas 4.000 M2 di lahan milik SBI dengan 1800 pohon. Sedangkan 3.000 M2 di lahan desa dengan 1.700 pohon. Hasil buahnya sebanyak 8.000 buah melon.
“Harga relatif terjangkau dengan rata-rata di kisaran Rp 18.000- Rp 20.000 per kg,” tuturnya.
Dasir (48), Ketua Kelompok Tani Mliwang Metu Banyune optimis, lahan di Desa Mliwang bisa produktif dengan pengelolaan yang baik. "Bertani melon telah memberikan kepercayaan kepada kami, lahan kering pun bisa menghasilkan. Kami percaya, di mana ada kemauan, pasti ada jalan", tegasnya. (min)