JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Wakil Bupati (Wabup) Pamekasan, RB. Fattah Jasin melakukan pemantauan terhadap aktivitas buruh pabrik rokok di CV Ayunda, Desa Jarin, Pademawu, Pamekasan, Selasa (4/10/2022).

Sesampai di lokasi, Wabup Fattah Jasin didampingi Camat Pademawu, dan disambut langsung oleh Bambang selaku Owner CV Ayunda. Pantauan di lokasi, Wabup Fattah Jasin tampak serius memperhatikan proses pembuatan linting rokok yang dilakukan oleh karyawan CV Ayunda.

Mantan Pj Bupati Pamekasan ini  berbaur dengan para buruh, bahkan ikut mencoba melinting rokok dengan hasil yang luar biasa. Wabup Fattah Jasin mengatakan, bahwa tujuan ke pabrik rokok tersebut yaitu untuk menjalin silaturahim dengan pengusaha.

"Saya ingin bersilaturahmi dengan CV Ayunda, bahwa Pamekasan hebat itu kalau ada warganya seperti mas Bambang. Mas Bambang seseorang yang mampu untuk bisa menciptakan lapangan kerja, mampu untuk bisa meningkatkan ekonomi wilayah di desa, di kecamatan, dan bahkan dengan beberapa fasilitas yang ada bukan tidak mungkin kecamatan yang lain itu akan bisa mendapatkan manfaat dan  budi baik dari atas usaha," ujar Wabup Fattah Jasin.

Kendati demikian, pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung langkah positif yang dilakukan oleh owner Ayunda. Hadirnya perusahaan rokok tersebut, lanjut dia, mampu merangkul dan mendorong kemajuan ekonomi masyarakat.

"Saya mengapresiasi kepada seseorang pengusaha yang awalnya memang berangkat dari bawah dan sekarang sukses. Tapi jiwa sosial dan sifat keasliannya yang ingin membantu masyarakat untuk sangat tinggi. Nah, ini yang perlu kita cari Pak Bambang yang lain yang ada di Pamekasan," paparnya.

Era globalisasi ini, lanjut dia, pengusaha berkewajiban untuk mengembangkan jejaring. Salah satu potensi yang ada di Pamekasan, kata Fattah yaitu tembakau yang dikenal dengan sebutan daun emas.

"Nah, kepercayaan dari negara lain itu tidak mudah, karena standarnya, kualitasnya dan lain sebagainya. Satu sisi-sisi dan di sisi yang lain cukai menjadi bagian dari pendapatan asli negara untuk kemanfaatan bagi masyarakat dikembalikan dengan dana bagi hasil yang itu bisa untuk petani, untuk industri dan lain sebagainya. Sehingga selain bagi negara maknanya jejaring internasional itu adalah meningkatkan neraca perdagangan," mantan Bakorwil Pamekasan itu.

Lebih lanjut, Fattah menuturkan, bahwa tugas utama bagi pemerintahan kabupaten (Pemkab) Pamekasan yaitu melayani masyarakat.

"Di era good government, saya dan pak Bupati itu pelayan. Jadi pelayannya para pengusaha, pelayannya para masyarakat, dan pelayan siapa saja yang menginginkan layanan dari pemerintah," pungkasnya. (did)