JATMPOS.CO/BONDOWOSO - Satlantas Polres Bondowoso memberikan hadiah berupa telur dan minyak goreng bagi pengendara  yang patuh dan taat berlalulintas.

Seperti dalam Operasi Patuh Semeru 2023, yang berlangsung di Pos Nangkaan Kabupaten Bondowoso, Jumat (14/7/2023).

Kasat Lantas Polres Bondowoso, AKP Zainul Imam Syafi'i yang turun langsung memberikan edukasi kepada pengendara roda dua dan roda empat agar tertib berlalu lintas.

Menurutnya, berbagi telur merupakan bentuk pelayanan humanis Satlantas Polres Bondowoso dalam mengedukasi masyarakat.

"Dengan harapan kami khususnya pengendara bermotor yang berada di wilayah hukum Bondowoso lebih tertib, dalam keselamatan berlalu lintas," katanya.

Dia memilih memberikan telur rebus, agar pengendara yang kebetulan belum sempat sarapan pagi bisa makan telur tersebut di tempat kerja mereka.

"Selain itu, ada minyak goreng juga. Itu bisa dimanfaatkan nanti buat di rumah," ungkapnya.

Menurutnya, ada 8 prioritas pelanggaran yang menjadi target operasi. Diantaranya berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, pengendara di bawah umur, tidak menggunakan helm SNI, pengendara roda 4 yang tidak memakai safety belt, berkendara dalam pengaruh alkohol, menggunakan HP saat mengemudi, dan melawan arus lalu lintas.

"Tapi kita tetap mengutamakan tiga S. Yakni Senyum, sapa, salam dan kita utamakan humanis," ujarnya.

Dia berharap pengendara memiliki kesadaran diri untuk tertib berlalu lintas. Sebab, kecelakaan terjadi karena kelalaian pengendara itu sendiri.

"Namun ada juga segelintir, dan pengendara dari luar kota juga tidak menggunakan helm dan tidak dilengkapi surat-surat," jelasnya.

Sementara salah seorang pengendara roda dua asal Kabupaten Jember, Buguh menilai edukasi yang dilakukan Satlantas Polres Bondowoso sangat bagus dan kreatif.

"Karena keselamatan itu sangat penting, terutama bagi kami-kami yang ada di jalan. Kembalinya untuk keselamatan kita masing-masing," kata dia.

Dia berharap agar pengendara lain juga mematuhi aturan berlalu lintas. Demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.

"Bagi kami tidak ada hadiah tidak masalah. Terpenting keselamatan di jalan. Tapi hadiah ini bisa jadi penyemangat untuk teman-teman menjaga keselamatan di jalan," pungkasnya. (eko)