JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam melepas jemaah haji kelompok terbang (kloter) 23 yang akan melaksanakan ibadah ke tanah suci Mekkah di Masjid Agung Asy Ayuhada, Minggu (19/6/2022) pagi.

Hadir dalam pemberangkatan para tamu Allah itu Kepolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto, Komandan Kodim 0829 Pamekasan, Letkol Inf. Ubaidillah, dan jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) lainnya. Selain itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Mawardi, serta para alim ulama.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat memberikan sambutan menyampaikan, pihaknya bersyukur tahun ini Pemerintah Arab Saudi memberikan izin kepada ummat Islam dari belahan dunia untuk melaksanakan ibadah haji setelah dua tahun tertunda akibat pandemi Covid-19.

"Melaksanaan ibadah haji bukan tentang punya uang atau tidak punya uang. Tetapi kita memiliki keinginan, karena kita memiliki keinginan kemudian berdoa dan Allah menakdirkan kita untuk bisa melaksanakan ibadah haji," ungkapnya.

Tokoh muda Nahdlatul Ulama ini berdoa agar para tamu Allah diberikan kelancaran daalam perjalanan hingga pulang kembali ke Pamekasan dengan membawa predikat haji mabrur. Namun yang lebih penting lagi adalah kesehatan selama berada di tanah suci agar bisa melaksanakan ibadah haji secara khusyu'.

"Mudah-mudahan jemaah haji Kabupaten Pamekasan lancar dan selamat dalam perjalanan, mudah-mudahan mabrur dalam ibadah, dan kita masyarakat Pamekasan, forkopimda, para alim dan ulama mohon doanya semoga diberikan kesehatan oleh Allah," pintanya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini kembali berharap, jemaah haji menyelipkan doa kepada para pemimpin di Indonesia, termasuk di Kabupaten Pamekasan agar senantiasa bisa melaksanakan amanah rakyat dengan baik.

"Abdina secara pribadi juga meminta doa kepada para ajunan agar bisa memimpin kabupaten ini, sehingga menjadi kabupaten yang baldatun thoyyibatun wa robbun ghafur. Termasuk juga doakan Indonesia agar aman dan tentram," tandasnya.

Pantauan di lapangan, orang nomor satu di bumi Gerbang Salam itu juga melepas secara simbolis para jemaah haji kloter 23 yang disaksikan forkopimda, dan masyarakat umum.

"Saya secara pribadi menyampaiman selamat jalan, selamat menunaikan ibadah haji dan umroh, serta sowan kepada sayyidina Muhammad SAW," ucapnya.

Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kemenag Pamekasan Mawardi mengatakan, bahwa petugas dan CJH asal Pamekasan yang diberangkatkan ke tahan suci sebanyak 416. Awalnya, kata mantan Kemenag Sampang itu, petugas dan CJH sebanyak 417. Namun salah seorang CJH gagal diberangkatkan lantaran meninggal dunia.

"Satu CJH asal Pamekasan meninggal dunia dua Minggu yang lalu. Insyaallah bisa dilimpahkan ke ahli warisnya untuk pemberkatan haji berikutnya," pungkasnya. (did)