JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Program beasiswa pendidikan Pemkab Sidoarjo pendaftarannya dibuka mulai 31 Januari sampai 31 Maret 2023.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menargetkan 10.000 beasiswa sampai dengan tahun akhir tahun 2026. Setiap tahun kuota yang disiapkan sebanyak 2.000 orang. Termasuk beasiswa bagi para hafidz/hafidzah dengan jenjang pendidikan SD, SMP/Sederajat.
Program beasiswa pendidikan tinggi (mahasiswa) meliputi empat jenis. Pertama beasiswa bidang keagamaan. Pendaftarannya di Bagian Kesra Setda Sidoarjo dengan nomor telp yang bisa dihubungi 081234278662.
Kedua beasiswa prestasi bidang ilmu pengetahuan, teknologi, seni & budaya dan atau olahraga. Pendaftarannya ditangani Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata dengan nomor telp yang bisa dihubungi 081235949497 atau 081858152.
Ketiga beasiswa prestasi akademik. Pendaftarannya melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata dengan nomor telp yang bisa dihubungi 081235949497 atau 081858152.
Keempat beasiswa mahasiswa kurang mampu pendaftarannya di Dinas Sosial dengan nomor telp yang bisa dihubungi 085234324803.
Sedangkan beasiswa bagi hafidz dan hafidzah SD, SMP atau sederajat yang menangani Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan nomor telp yang bisa dihubungi 082132125895.
Persyaratan umum yang perlu diperhatikan adalah pertama warga Kabupaten Sidoarjo yang dibuktikan dengan KTP dan KK. Dan kedua siswa SD, SMP atau sederajat dengan dibuktikan memiliki KK Sidoarjo.
Kemudian ketiga bagi mahasiswa perguruan tinggi syaratnya ber KTP dan KK Sidoarjo, dan keempat mengisi form dan mengunggah dokumen pada aplikasi http://beasiswa.sidoarjokab.go.id/serta menyerahkan berkas persyaratan berupa hardcopy kepada perangkat daerah penyelenggara program beasiswa yang dituju.
Anggaran yang disiapkan Pemkab Sidoarjo sebesar Rp. 10 miliar untuk 2.000 orang penerima beasiswa. Diberikan berupa uang tunai sebesar Rp. 5 juta.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyampaikan, pemberian beasiswa bagi pendidikan tinggi dan para hafidz/hafidzah tersebut merupakan langkah strategis pemkab dalam meningkatkan kualitas SDM yang berkemampuan diatas rata-rata.
"Puluhan milyar kita anggarkan untuk membangun SDM (sumber daya manusia) yang unggul pada bidangnya masing-masing," katanya.
Bupati alumni Fisip Unair Surabaya itu berharap dengan adanya beasiswa tersebut maka mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik bisa menjaga dan meningkatkan prestasinya.
"Begitu juga dengan mahasiswa kurang mampu bisa terbantu dalam membiayai sekolahnya, tidak sampai drop out dan dapat meraih masa depan yang sukses dengan bekal akademik yang dimiliki," pungkasnya. (zal)