JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan sarasehan membangun Sidoarjo kedepan pada tahun 2019, yang digelar mulai tanggal 18-20 Nopember di Ball Room SUN City Plaza Sidoarjo.

Plt Bappeda Kabupaten Sidoarjo, Drs. Puguh Pramono, M.Si, mengatakan, sarasehan tersebut digelar guna mengidentifikasi tantangan pembangunan Kabupaten Sidoarjo di masa mendatang.

" Untuk mengidentifikasi peluang pembangunan di Kabupaten Sidoarjo di masa datang perlu merumuskan arah pembangunan Kabupaten Sidoarjo pada bidang ekonomi, bidang infrastruktur dan bidang sosial, " jelasnya.

Menurutnya, sebagai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah memiliki tugas dan fungsi untuk menyusun langkah-langkah strategis guna mengidentifikasi berbagai peluang dan tantangan membangun daerah di masa mendatang. Salah satunya melalui forum sarasehan yang mempertemukan para eksportir dalam berbagai bidang dengan para pemangku kepentingan Kabupaten Sidoarjo.

“ Hasil yang diharapkan dengan kegiatan ini yaitu terselenggaranya sebagai salah satu langkah strategis Pemkab Sidoarjo dalam rangka menginventarisasi peluang dan tantangan pembangunan di masa mendatang sebagai bahan penyusunan RPJMD Kabupaten Sidoarjo tahun 2021-2026, " imbuhnya.

Ikut hadir dalam acara itu Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Kapolresta dan tamu undangan lainnya.

Sementara itu Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah mengatakan, meskipun kinerja pembangunan Kabupaten Sidoarjo telah menunjukkan hasil yang menggembirakan, yang terlihat dari tercapainya terjadi indikator kinerja utama iku sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kabupaten Sidoarjo tahun 2016-2021.

"Jangan sampai berpuas diri dulu. Karena tantangan kedepan akan semakin besar dan komplek penyelenggaraan pemerintah di Kabupaten Sidoarjo untuk dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan yang terjadi, " sambung Abah Ipul panggilan akrabnya.

“ Keberhasilan yang selama ini kita capai jangan lah dianggap sepele. Namun, kita harus tetap waspada dan tentunya harus kita pertahankan dan harus ditingkatkan, " tambahnya.

Menurutnya, Pemkab Sidoarjo dimasa mendatang akan dituntut untuk dapat beradaptasi dengan era generasi milenial. Dimana sebuah generasi yang memiliki cara pandang yang berbeda terhadap kehidupan dan penghidupan.

Masih kata Bupati, dengan demikian Pemkab Sidoarjo di masa yang akan datang harus mampu mengakomodir kebutuhan kaum milenial ini.

Sebanyak 450 peserta yang hadir berasal dari unsur OPD Kabupaten Sidoarjo dan juga Wabup bersama Kapolresta Sidoarjo.(zal)