JATIMPOS.CO/JOMBANG - Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati, Sumrambah, Dandim 0814 Letkol Inf Triyono dan Wakapolres Jombang Kompol Wahyu Prista SIK meresmikan Dusun Pule Desa Tanjunggunung Kecamatan Peterongan menjadi Kampung Tangguh Semeru, pada Selasa (14/7/2020).


Dalam sambutannya, Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab berharap dengan adanya peresmian kampung tangguh ini bukan hanya sekedar namanya saja yang tangguh namun ini diikuti juga dengan perilaku warganya sehari hari yakni selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid dalam hal apapun juga termasuk di dalam menjalankan ibadah terutama di masjid masjid dan juga musholla.

"Semoga bukan saat ini saja karena ada peresmian ada kunjungan kegiatan seperti ini dilakukan,  namun  saya berharap seterusnya dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan, dan suatu saat saya akan ke sini kembali untuk mengecek apakah masih seperti ini, atau sudah berubah," tutur Bupati Jombang.

Sebuah kampung akan menjadi  Kampung Tangguh Semeru apabila di kampung tersebut memenuhi beberapa kriteria protokol kesehatan pencegahan Covid-19.  Diantaranya ada titik check poin yang meliputi tamu harap lapor, cek suhu badan. Selain itu juga diharapkan warga  mematuhi anjuran terkait adaptasi kebiasaan baru, pembatasan jam malam, jaga jarak, sering cuci tangan, wajib menggunakan masker, pasang wastafel atau tempat cuci tangan di masing masing rumah warga. Hal hal tersebut diharapakan mampu mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di desa khususnya, dan di kabupaten Jombang secara keseluruhan.

Usai meresmikan Kampung Tangguh didusun Pule Desa Tanjunggunung, Peterongan, Bupati dan rombongan juga meresmikan Kampung Tangguh di Desa Sumberagung kecamatan Peterongan. (her/Humprot)