JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN - Sebanyak 57 wartawan di Kota Madiun mengikuti vaksinasi Covid - 19 di Puskesmas Tawangrejo, Kota Madiun, Rabu (24/2/2021).

Selain wartawan, vaksinasi tahap kedua ini diprioritaskan bagi petugas pelayanan publik mulai dari TNI, Polri, ASN, Satpol PP, anggota DPRD, Guru dan Tokoh Agama. Vaksinasi dilakukan di enam Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan yang telah ditunjuk.

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Madiun, Siswowidodo mengapresiasi upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun yang telah memfasilitasi serta memprioritaskan wartawan untuk mengikuti vaksinasi covid - 19 ini.

" Alhamdulillah saya dan teman - teman media di Kota Madiun berkesempatan menjalani vaksinasi covid - 19. Saya atas nama pribadi dan teman - teman menyampaikan apresiasi yang setinggi - tingginya kepada Pemkot Madiun yang telah memfasilitasi dan memprioritaskan wartawan pada vaksinasi tahap kedua ini, " ungkapnya.

Menurut Jurnalis Foto LKBN Antara ini, vaksinasi menjadi hak semua warga Indonesia, bukan hanya wartawan. Tapi, karena kerja wartawan itu cukup rentan, mobilitasnya tinggi dan sering bertemu dengan bermacam-macam orang, maka wartawan diprioritaskan untuk mendapat vaksinasi pada tahap kedua, dosis pertama tersebut. Ia pun mengingatkan seluruh masyarakat untuk tidak takut divaksin.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Madiun, Subakri berharap dengan adanya program dari Pemerintah RI melalui Pemkot Madiun ini semua yang mendapat vaksin lebih mantap dalam bekerja.

" Sehingga teman - teman wartawan ini benar - benar dapat menjalankan tugasnya dengan aman, nyaman, lebih yakin bahwa imun kita meningkat sehingga bisa menyajikan berita yang baik dan profesional, teman - teman juga yakin dalam keadaan sehat. Namun juga harus tetap disiplin protokol kesehatan, " ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Madiun, H. Maidi mengatakan, bahwa vaksinasi Covid-19 bagi wartawan tidak hanya bertujuan untuk melindungi awak media. Tetapi, juga masyarakat secara umum.

" Wartawan tugasnya meliput, mulai dari pejabat hingga masyarakat. Dengan diberikan vaksin, dia akan turut melindungi orang-orang di sekitarnya," katanya.

Setelah menjalani vaksinasi tahap kedua, dosis pertama ini, sesuai jadwal, vaksinasi lanjutan dosis kedua akan dilakukan pada 10 Maret mendatang.

Setelah seluruhnya usai, dilanjutkan vaksinasi tahap ketiga. Sasarannya adalah Tokoh Masyarakat, Ketua RT, RW, LPMK serta masyarakat umum. (jum).