JATIMPOS.CO/TUBAN – Babinsa Desa Pakel, Kecamatan Montong bersama Nakes menggalang warga untuk ikut serbuan vaksin. Dengan cara door to door, Babinsa Pakel, Sersan Bagus Raka bersama bidan desa Indah meminta warga untuk ikut vaksin massal di balai desa setempat.
Langkah itu upaya untuk menyukseskan program vaksinasi nasional. Alhasil, sedikitnya ada 162 warga yang mengikuti vaksinasi. Gelombang vaksinasi yang bertempat di Balai Desa Pakel bukan kali pertama digelar, melainkan sudah beberapa kali.
"Alhamdulillah 162 orang warga telah tervaksin. Hingga tak ada yang tersisa baik Vaksin jenis Astra Zenica dan Sinovac," jelas Sersan Bagus Raka, Senin (18/10)
Selaku Babinsa, Raka panggilan akrabnya mengimbau kepada peserta yang mengikuti kegiatan vaksin, dengan tetap menjaga dan mematuhi protokol kesehatan. Dari vaksinasi mampu mencegah dan melindungi diri serta meningkatkan herd immunity.
Selain itu, keikutsertaan prajurit TNI dalam mendukung percepatan vaksin di wilayah desa binaan sebagai percepatan distribusi vaksin. Raka mengatakan, sebab capaian vaksin di Kabupaten Tuban masih di bawah 50 persen atau dibawah standar yang ditetapkan pemerintah pusat, yakni 70 persen.
Sementara itu Kepala Desa Pakel Ifa mengapresiasi kinerja babinsa, babinkamtibmas, nakes dan seluruh perangkat desanya. Sinergitas tiga pilar desa harus tetap dibangun guna suksesnya program-program pemerintah daerah maupun pusat. Oleh karenanya dia mengajak seluruh komponen warga untuk mengikuti vaksinasi di balai desa.
Menurutnya capaian vaksin di desanya masih tergolong rendah, hal ini ditenggarai stok vaksin yang didroping ke desa belum maksimal. Soal kepesertaan vaksin diyakininya, warga masih antusias, namun karena jatah tiap kecamatan harus dibagi lagi ke desa maka pihak desa harus menyesuaikannnya.
“Pada prinsipnya kami terima kasih kepada semua pihak, karena vaksinasi bisa berjalan dengan lancar,” ungkapnya.
Terpisah, Danramil Montong Lettu Inf. Anang Susani menjelaskan kegiatan pendampingan vaksinasi oleh anggotanya merupakan bentuk dukungan program pemerintah sebagai upaya keluar dari pandemi Covid-19. Ia pun menghimbau untuk tetap patuh protokol kesehatan yakni 5M (memakai masker, menjaga jarak, menggunakan masker, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas dalam penerapan Prokes). (min)