JATIMPOS.CO/KABUPATEN BLITAR – Sebanyak 50 guru ngaji di Desa Jiwut Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar, menerima insentif sebesar Rp 400 ribu per tahun. Bantuan dari Pemerintah Kabupaten Blitar itu sebagai insentif untuk guru TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an) dan Madrasah.
Penyaluran bantuan diberikan kepada guru ngaji itu, bertempat di Desa Jiwut Kecamatan Nglegok, Kamis (6/1/2021).
Kepala Desa Jiwut, Yanwar menjelaskan, program pemberian insentif bagi guru TPQ dan guru Madrasah ini merupakan tahap pertama. Dananya diperoleh dari dana desa tahun anggaran 2021. Dana sebesar Rp 20 juta itu cukup untuk insentif 50 orang penerima.
“Meski nilainya kecil tapi ini adalah bentuk perhatian Pemerintah Desa Jiwut kepada para guru ngaji,” ucap Yanwar disela-sela acara pembagian bantuan tersebut.
Menurutnya, guru Madrasah dan TPQ berperan penting sebab mereka merupakan ujung tombak atau garda terdepan dalam membentuk perilaku yang baik terhadap anak didik mereka. Karena itu, pemberian insentif ini untuk memberikan apresiasi dan perhatian khusus bagi para guru ngaji tersebut.
Salah satu guru ngaji saat ditemui jatimpos.co merasa bangga kepada kepala desa tersebut atas keterbukaannya dalam segala hal. “Saya ucapkan terima kasih pada pak kades terhadap pemberian insentif ini, semoga kades bisa memegang amanah dari masyarakat untuk selamanya,” ucap Mikmahtul, salah satu guru ngaji penerima insentif. (met)