JATIMPOS.CO/PAMEKASAN – Setelah sempat menjanjikan akan memanggil manajemen Rumah Sakit (RS) Kusuma sepekan lalu, Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan akhirnya mulai menyusun jadwal pemanggilan.

Langkah ini dilakukan sebagai respons atas keluhan masyarakat terkait layanan USG kehamilan di RS Kusuma yang dinilai lamban.

Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Halili, menyampaikan bahwa rencana pemanggilan terhadap manajemen RS Kusuma masih menunggu proses penjadwalan lebih lanjut.

“Tunggu saja, saat ini kami masih menindaklanjuti agenda yang lebih mendesak, yakni inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Palengaan. Besok juga masih ada rapat paripurna. Mungkin setelah itu baru kami atur waktu bersama teman-teman di komisi,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pribadinya, Senin (16/06).

Sebelumnya, mantan Ketua DPRD Pamekasan itu telah berjanji akan segera memanggil manajemen RS Kusuma untuk meminta klarifikasi atas lambannya layanan USG kehamilan yang dikeluhkan oleh masyarakat.

Kejadian ini bermula dari keluhan seorang pasien yang ingin melakukan pemeriksaan USG kehamilan di RS Kusuma. Pasien berinisial Bunga (nama samaran) mengaku baru mendapatkan pelayanan setelah menunggu sekitar empat jam. Ia mulai mengantre sejak pukul 16.00 WIB dan baru dilayani sekitar pukul 20.00 WIB.

Sementara itu, Wakil Direktur RS Kusuma, dr. Indri, menanggapi keluhan tersebut dengan menyatakan bahwa semua pasien telah dilayani sesuai standar.

"Menurut siapa lamban? Pasien-pasien disini terlayani dengan profesional. Tanpa identitas saya anggap ini mengada-ada," ucapnya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pribadinya. (did).