JATIMPOS.CO/JOMBANG - Sebanyak 3.000 bibit kelengkeng varietas unggul jenis Kateki dibagikan kepada masyarakat Desa Made Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang oleh Anggota DPR RI F-PPP, Ema Umiyyatul Chusnah, ST.M.MPd, belum lama ini di pendopo Desa Made Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang.
Ema Umiyyatul Chusnah atau yang akrab dipanggil Ning Ema yang duduk di komisi IV yang membidangi masalah pertanian mengatakan, kegiatan di Desa Made merupakan Bimbingan Teknis (Bimtek) pembenihan tanaman kelengkeng unggulan. Jenis Kateki merupakan kelengkeng berukuran besar dagingnya tebal, bijinya kecil, dan rasanya manis.
Pada kesempatan itu Ning Ema juga membagikan sekitar 3.000 bibit tanaman kelengkeng Kateki, juga disertai pupuk dan pestisidanya kepada warga Desa Made dengan harapan bisa di kembang biakkan dengan baik agar bisa menjadi nilai tambah bagi warga desa.
“Saya berkeinginan kedepannya ada destinasi wisata baru selain Sendang Made yang sudah terkenal yaitu wisata ‘Petik buah kelengkeng’. Dengan pemberdayaan masyarakat seperti ini dipastikan kesejahteraan warga akan bisa tercapai,” imbuhnya.
Selain pembagian bibit kelengkeng, Ning Ema juga memberikan bantuan benih cabe kepada Gapoktan Desa Made untuk di tanam di lahan seluas 5 hektar.
Sementara itu, Dr. Ir. Sudaryanto, MS yang merupakan peneliti dari BPTP Jawa Timur menjelaskan kepada awak media bahwa kegiatan ini merupakan program dari kementrian pertanian yang berkerjasama dengan Anggota DPR-RI khususnya komisi IV.
Sudaryanto juga menjelaskan bahwa Jombang untuk saat ini merupakan satu-satunya penerima program Bimtek dan pemberian bantuan bibit yang khusus tanaman klengkeng. Sudaryanto juga berharap program ini menjadi pengungkit ekonomi masyakat di masa pandemi ini, dengan begitu pemulihan ekonomi akan segera tercapai.
Terpisah Kades Made, Winarsih sangat berterima kasih sekali kepada Ning Ema atas pemberian program Bimtek serta pemberian Bibit tanaman klengkeng beserta saprodinya.
"Saya sangat yakin dengan adanya program ini akan bisa meningkatkan kesejahteraan warga Desa Made, kami juga berharap agar Ning Ema tetap sehat, panjang umur, panjang rejeki, dengan harapan kedepan nya Desa Made tetap di berikan program-program yang lainnya," ungkap Winarsih.
Dalam acara tersebut tampak hadir mendampingi Ning Ema, Camat Kudu, Daramil Kudu, Kepala Desa Made, dan Dr.Ir.Sudaryanto.MS yang merupakan peneliti dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) yang berkantor di Karang Ploso Kabupaten Malang. (her)