JATIMPOS.CO/PONOROGO - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ponorogo Hj. Sri Wahyuni didampingi Bupati Ponorogo H. Ipong Muchlissoni mencanangkan Gerakan Ketahanan Dapur di Gedung PKK Kabupaten Ponorogo, Kamis (09/7/2020).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pengurus TP PKK Kabupaten Ponorogo atau yang diwakilkan serta para ibu-ibu di Forkopimda Ponorogo.

Dalam sambutannya, Hj. Sri Wahyuni menyampaikan kepada seluruh anggota PKK yang ada di Ponorogo, untuk bisa menjadi mitra pemerintah dalam mendukung suskesnya program ketahanan dapur di Ponorogo, sebagai pemanfaatan lahan atau pangan untuk kepentingan dapur.

Dia juga menjelaskan, bahwa program ketahanan dapur sangat baik dan memiliki manfaat luar biasa dikala masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, agar tidak terkena dampak pandemi, yang tentunya dengan ketahanan dapur, ibu - ibu PKK bisa mengajak warga lainnya untuk memanfaatkan lahan yang kosong disekitar rumah, atau bisa lewat pot maupun polibag untuk menanam aneka tanaman sayur - sayuran guna memenuhi kebutuhan dapur keluarga.

" Minimal untuk urusan dapur kita dulu, agar kebutuhan dapur tidak beli. Karena dengan adanya tanaman yang ditanam sendiri, ibu-ibu bisa tinggal memetik berbagai tanaman yang kita tanam di lingkungan rumah kita sendiri, " ungkap Bu Ipong.

Dalam acara pencanangan ketahanan dapur tesebut, pihaknya juga melihat aneka sayuran yang ditanam anggota PKK di lingkungan gedung PKK Ponorogo yang terlihat subur.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Ponorogo H. Ipong Muchlissoni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus PKK yang sudah ikut serta dalam mensukseskan program ketahanan dapur yang di prakarsai dinas pertanian Kabupaten Ponorogo.

Bupati Ipong menambahkan, dengan keterlibatan PKK dalam program ini dirinya yakin bisa suskes karena anggota PKK cukup banyak dan tersebar di berbagai pelosok desa di wilayah Ponorogo.

" Sesungguhnya PKK sudah punya program ini, yang menjadi jantungnya PKK, mari kita tingkatkan. Bila hal ini ditingkatkan dan dipertahankan, maka akan memenuhi kebutuhan dapur sendiri serta lingkungan kedepannya, " pungkasnya. (nur).