JATIMPOS.CO//SURABAYA- Erupsi Gunung Semeru saat ini semakin mengkhawatirkan. Untuk menyelamatkan warga khususnya disekitar lereng Semeru, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, meski sedang isolasi mandiri karena terpapar Covid, terus berkoordinasi dengan Bupati Lumajang Toriqul Haq.

“Sejak jam 6 sore kemarin saya kordinasi dengan Bupati Lumajang Toriqul Haq terkait erupsi gunung Semeru,” kata Khofifah, Minggu (17/1/2021).

Menurut Khofifah, sebagaimana diketahui telah terjadi APG Gunung Semeru pukul 17:24 s/d 18:35 dengan durasi 4287 detik, jarak luncur kl 4.5 km arah Besuk Kobon.

“Saat ini dampak abu vulkanik yg dapat terdata ada dua kecamatan Pasru Jambe dan Senduro,” ujarnya.

Pasrujambe : dusun yg dengan abu tebal 3 dusun( tawon songo, sumberingin, tulungrejo); sementara Kertosari, Jambearum, Jambekumbu dan Sukorejo terdampak abu tipis.

Kecamatan senduro yang mengalami hujan abu tipis dan tebal yaitu Dusun Senduro, Kandang tepus, Ranupani, Cempoko, Pandansari dan Burno.

“Untuk keselamatan masyarakat, rekomendasi PVMBG dan Kementerian ESDM agar masyarakat dan wisatawan tidak melakukan aktivitas pada radius 1- 4 km dari kawah Gunung Semeru. Hal ini akan terus di update sesuai aktivitas vulkanologi Gunung Semeru,” pungkasnya.(*)