JATIMPOS.CO/KOTA MOJOKERTO - Sambut peringatan May Day, Kapolres Mojokerto Kota menjalin silaturahmi dengan Serikat Buruh di Gedung Pertemuan Ayola Sunrise Mall Mojokerto, Senin (29/04/2024).
Pertemuan ini bertujuan untuk mendengarkan aspirasi serikat buruh, khususnya terkait isu perlindungan serta kesejahteraan terhadap perempuan dan anak-anak pekerja.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri S.IK., M.H didampingi Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Supriyono S.Sos, M.H serta Pejabat Utama.
Perwakilan serikat buruh, Endang yang juga Ketua PUK SBK PT. Alu Aksara Pratama menyampaikan keluhan mereka terhadap kondisi anak dan perempuan buruh di Kota Mojokerto. Mereka menyoroti tantangan yang dihadapi, termasuk akses terbatas terhadap pendidikan, tekanan ekonomi yang memaksa ibu rumah tangga untuk bekerja, serta ketidaksetaraan gender di tempat kerja.
Kapolres dengan cermat mendengarkan keluhan-keluhan tersebut dan menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan dan memberikan perlindungan kepada semua pekerja, terutama perempuan dan anak-anak.
"Kami akan bekerja keras untuk menjamin keadilan dan keselamatan bagi seluruh anggota masyarakat, termasuk perempuan dan anak-anak pekerja," ujar Kapolres
Dalam diskusi yang berlangsung, berbagai ide dan solusi diajukan untuk meningkatkan kondisi anak-anak buruh, termasuk program bantuan pendidikan, pemberdayaan keluarga pekerja,serta penitipan anak bagi buruh wanita.
Kapolres menyambut baik masukan tersebut dan meningkatkan koordinasi antara kepolisian dan serikat buruh dalam menangani isu-isu tersebut.
"Kami akan terus berkomunikasi dan bekerja sama dengan serikat buruh untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh perempuan dan anak-anak pekerja," tambahnya.
Selain itu, perwakilan serikat buruh Bapak Hendro (Ketua DPC SPSI Kota Mojokerto) juga menyampaikan siap berkomitmen menjaga kondusifitas Wilkum Polres Mojokerto Kota selama May Day.
Pertemuan ini diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk terus berkolaborasi dalam menjaga kepentingan dan kesejahteraan pekerja, terutama perempuan dan anak-anak, di Kota Mojokerto. (din/rls).