JATIMPOS.CO/MOJOKERTO - Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto (Disdikkab) terus berupaya memajukan kualitas pendidikan. Baru-baru ini selain fokus kompetensi tenaga didik juga memperhatikan kelayakan sarana prasarana sekolah.
Tercatat pada 2024 ini Disdikkab Mojokerto akan melakukan kegiatan rehabilitasi dan pembangunan sarpras. Ada 12 lembaga pendidikan yang akan dibangun dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024.
Kepala Disdikkab Mojokerto, Lutfi Ariyono melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana (Sarpras) Sekolah, Indi ilmiah menyampaikan pembangunan 12 lembaga tersebut meliputi Taman Kanak-kanak (TK) 1 lembaga dengan pagu sebesar Rp 418 juta, untuk tingkat Sekolah Dasar Negeri (SDN) ada 5 Lembaga dengan total pagu anggaran sebanyak Rp 4,4 Miliar sedangkan tingkat Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN ) ada 6 Lembaga dengan total pagu sebesar Rp 4 Miliar.
“saat ini sudah menyelesaikan penandatanganan kontrak dengan rekanan,” kata Indi.
Pejabat baru pindahan dari Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Mojokerto ini menambahkan rehabilitasi maupun pembangunan sarana dan prasarana diharapkan bermanfaat dan memberikan rasa nyaman dalam proses belajar mengajar.
Tentu saja, lanjut Indi, ini bentuk perhatian dinas pendidikan terhadap sarana dan prasarana sekolah yang memadai, representative. Outputnya, sekolah mampu bersaing dengan daerah lain dalam pencapaian prestasi. (din)