JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan menggelar rangkaian acara untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2021 yang diperingati setiap 21 Februari.

Kepala DLH Kabupaten Lamongan Anang Taufik menilai HPSN merupakan momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah berkelanjutan menuju Indonesia Bersih 2025.

Anang Taufik mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah rangkaian kegiatan untuk memperingati HPSN 2021, diantaranya lomba Vlog tentang pengelolaan sampah dengan tema sampah bahan baku ekonomi di tengah masa pandemi.

"DLH Lamongan dalam rangka memperingati HPSN 2021 menyiapkan sejumlah kegiatan di antaranya dengan lomba vlog pengelolaan sampah peserta para pelajar dan umum pendaftaran gratis,” kata Anang Taufik kepada jurnalis jatimpos.co, Kamis (18/02/2021).

Untuk syarat dan ketentuan peserta vlog, Anang menjelaskan pendaftaran dan upload video dimulai 8-25 Februari 2021 dan pengumuman hasil pemenang ditanggal 26 Februari 2021.

Selain itu peserta diikuti mulai jenjang SMP, SMA, Mahasiswa dan masyarakat umum beranggotakan 2 hingga 3 orang. Selanjutnya setiap peserta membuat vlog sesuai tema dengan durasi 2-3 menit, video diupload di akun Instagram peserta, komen dan tag 5 teman dengan menandai akun Instagram @dlhkabupatenlamongan.

"Selain itu postingan peserta diberi tagline #lombavlogdlhlamongan #hpsn2021 dan juga logo HPSN 2021, total hadiah kita siapkan senilai 9 juta rupiah kerjasama Pemkab Lamongan dengan Danone dan juga dompet dhuafa," terang mantan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lamongan.

Anang menyadari bahwa penanganan sampah tidak bisa hanya mengandalkan upaya pemerintah saja, namun lebih penting adalah keterlibatan aktif masyarakat.

"Melalui lomba vlog ini, kami dapat melihat kreativitas anak muda dalam menyampaikan isu lingkungan dan menyebarkan rasa kepedulian di masyarakat umum," terangnya.

Selain lomba vlog pengelolaan sampah, DLH Lamongan juga mengadakan kegiatan aksi serentak bersih-bersih TPS liar yang akan dilaksanakan tanggal 26 Februari 2021 dengan titik kumpul di telaga Bandung Kecamatan Lamongan.

"Kita berharap peran serta dan kepedulian seluruh masyarakat akan pengelolaan sampah bisa bernilai ekonomis ditengah pandemi covid-19 seperti saat ini," harap Anang. (bis)