JATIMPOS.CO/LAMONGAN - PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama anggota holdingnya mensosialisasikan penyemprotan pupuk organik cair Phonska OCA dengan menggunakan teknologi drone.
Kegiatan penyemprotan yang melibatkan TodayTech selaku penyedia drone pertanian dari Yogyakarta kali ini diselenggarakan di areal persawahan Desa Sidomlangean Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan, Jumat (19/11/2021).
Vice President Penjualan Wilayah 4A Pupuk Indonesia Iyan Fajri mengatakan acara penyemprotan pupuk organik cair Phonska OCA tersebut dilaksanakan di 14 kabupaten yang tersebar di 3 provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
"Untuk kegiatan perdana pada tanggal 17 November kemarin, untuk hari ini berlangsung di Grobogan Jawa Tengah dan Lamongan Jawa Timur tepatnya di Desa Sidomlangean Kecamatan Kedungpring," kata Iyan Fajri didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Lamongan Sukriyah, Kapolsek, Danramil dan Kades setempat.
Iyan Fajri menyampaikan bahwa penggunaan teknologi drone pertanian dalam penyemprotan pupuk organik cair Phonska OCA memiliki sejumlah kelebihan. Diantaranya proses penyemprotan lebih cepat, efektif dan efisien.
"Dengan menggunakan drone, setiap satu hektare hanya memerlukan waktu sekitar 15 menit untuk memberi pupuk cair ke tanaman," ungkapnya.
Iyan Fajri menambahkan jika penyemprotan massal tersebut bagian dari upaya Pupuk Indonesia bersama TodayTech, Dinas TPHP Kabupaten Lamongan dan kelompok tani untuk meningkatkan produksi pangan melalui perbaikan kondisi lahan menggunakan pupuk organik.
Selain itu, dikatanya bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan serta sarana edukasi kepada petani dalam menerapkan pemupukan yang presisi dalam menggunakan teknologi drone pertanian yang lebih mudah dan menyenangkan.
"Melalui kegiatan ini sekaligus sebagai sarana edukasi kepada petani di Kabupaten Lamongan dalam menerapkan pemupukan yang presisi menggunakan teknologi drone pertanian," katanya.
Iyan Fajri menjelaskan, inovasi perusahaan pada produk pupuk organik cair Phonska OCA dan peran Kementerian Pertanian untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang berkelanjutan menjadikan produk Phonska OCA menjadi salah satu produk subsidi pada tahun 2021.
"Penambahan pupuk organik cair ini mengedepankan prinsip efisiensi, kualitas serta kemudahan dalam aplikasi oleh petani, sehingga dapat meningkatkan hasil panen yang optimal," jelas Iyan Fajri.
Dia berharap melalui sinergitas Pemkab Lamongan dengan PT Pupuk Indonesia dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan ketahanan pangan Nasional.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Lamongan Sukriyah menyambut baik serta berkeyakinan melalui sinergitas yang dibangun bersama PT Pupuk Indonesia (Persero) dan TodayTech dapat menggugah petani untuk memanfaatkan teknologi pertanian seperti pemupukan memakai drone pertanian.
Dengan cara tersebut, maka menurutnya bertani lebih mudah dan menyenangkan, serta hasil panen dapat meningkat secara signifikan.
"Agar produktivitas dan hasil panen meningkat, para petani harus mau dan disiplin menerapkan sistem budi daya sesuai anjuran Dinas TPHP serta PT Pupuk Indonesia (Persero)," imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, perusahaan Agrosolusi untuk Indonesia ini juga memperkenalkan 2 (dua) varian pupuk subsidi terbaru yang dapat digunakan oleh petani di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk di Kabupaten Lamongan. Kedua pupuk tersebut yakni pupuk organik cair dengan nama Phonska OCA dan NPK Phonska formula 15-10-12.
Phonska OCA merupakan pupuk yang memiliki kandungan unsur hara majemuk NPK dan pupuk organik dalam bentuk cair dengan kandungan C-Organik minimal 6 persen, serta diperkaya dengan unsur mikro serta mikroba fungsional yang bermanfaat untuk tanah dan tanaman.
Phonska OCA juga telah melewati uji laboratorium di lembaga penelitian dan uji coba aplikasi di berbagai daerah yang mana hasilnya Phonska OCA sangat cocok diaplikasikan pada tanaman padi maupun komoditas lain dan mampu meningkatkan produktivitas antara 13 hingga 61 persen.
Phonska OCA merupakan produk organik yang diproduksi sepenuhnya dengan 100 persen bahan baku dalam negeri. Adapun cara penggunaan Phonska Oca adalah dengan disemprot, dengan dosis 5 liter per hektar, di mana penyemprotan dilakukan rutin setiap satu minggu sekali. (bis)