JATIMPOS.CO/KOTA MOJOKERTO - Proyek peningkatan jalan Empunala Kota Mojokerto sepanjang 2,3 kilometer mulai jalan bypass hingga simpang empat Sekarsari mulai dikerjakan sejak 23 maret 2022. Terlihat dilokasi pihak kontraktor sudah melakukan penebangan pohon di sepanjang jalan Empunala.
" Proyek pembangunan Jalan Empunala Kota Mojokerto sepanjang 2,3 km dari Jalan bypass sampai simpang empat Sekarsari di harapkan berjalan sesuai estimasi waktu di perencanaan. Saat ini pelaksana sudah lakukan penebangan pohon-pohon disepanjang jalan Empunala," Ujar Endah Supriyani Kepala Bidang Bina Marga pada DPUPRPRKP Kota Mojokerto saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (21/4/2022).
Menurutnya, proyek prestisius ini menelan anggaran mencapai Rp 101 miliar. Proyek yang mendapatkan kucuran dana dari pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) direncanakan rampung pada 30 Desember 2022.
" Nantinya Jalan Empunala akan ada dua jalur dan empat lajur. Dua jalur itu jalur masuk dan jalur keluar kota dengan ukuran rata-rata kiri kanan 17 meter. Ada median jalan di tengah, lalu nanti ada trotoar kiri kanan," kata Endah.
Monumen ikan rengkik akan kena gusur pada proyek peningkatan jalan Empunala.
----------------------------------------
Untuk memperlancar proyek tersebut, pihaknya akan menggandeng sejumlah pihak untuk turut membangun fasilitas seperti jalur sepeda dan area parkir.
"Nanti terkait jalur sepeda dan parkir kita koordinasi sama Dishub penataannya bagaimana," terangnya.
Lebih lanjut dia katakan, sebelum proyek dikerjakan pihaknya inten koordinasi rapat dengan pihak pihak yang berkaitan di sepanjang jalan Empunala, ada dari Jargas PGN, Telkom.
" Kabel telkom, saluran pipa gas maupun lainnya, yang tertanam di sepanjang jalan empunala sudah kami koordinasikan, demi lancarnya pelaksanaan proyek, " ucapnya.
Endah panggilan Kabid Bina marga ini menambahkan, bahwa bangunan monumen /atau tugu ikan rengkik yang berada tepat di pintu masuk dari jalan bypas ke jalan Empunala ini juga bakal dibongkar. Namun demikian, ia sudah merapatkan antar OPD yang membidangi bangunan tugu ikan rengkik tersebut.
" Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, kalau tugu ikan rengkik itu masih dimanfaatkan bisa di pindah ke tempat lain, tapi kalau tidak dipindah bakal dirobohkan, karena mega proyek ini akan melewati batas tugu ikan rengkik itu,” jelasnya.
Wanita yang terkenal ulet di bidang teknik bangunan ini menjelaskan, sesuai gambar perencanaan, nantinya saluran sungai itu di pasang box culvert, kemudian di tutup dengan cor lalu finishingnya akan diaspal.
" Jadi Proyek peningkatan jalan Empunala Kota Mojokerto sepanjang 2,3 kilometer mulai jalan bypass hingga simpang empat Sekarsari nantinya tetap finishingnya pakai aspal bukan jalan cor, ” pungkasnya. (din).
