JATIMPOS.CO/KOTA BATU - Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM RI, Dr Yulius, MA, meresmikan pembukaan Festival Bisnis Batu 2023. Ratusan produk UMKM dan ekonomi kreatif dari nusantara dipamerkan di halaman Balaikota Among Tani Kota Batu, mulai 22–25 Juni 2023. di Graha Pancasila Balaikota Among Tani, Kamis (22/6/2023) pagi.
Festival bisnis tersebut diinisiasi Dinas Pariwisata Kota Batu bertujuan untuk meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Batu, serta memperkuat kerja sama dan kemitraan antara pemerintah daerah, pemprov, dan institusi di seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arif as-Sidiq, mengatakan bahwa festival ini mengumpulkan pelaku pariwisata, ekonomi kreatif, UMKM, dan sektor perbankan dari berbagai daerah.
"Festival ini bertujuan mengumpulkan pelaku pariwisata, ekonomi kreatif, UMKM, serta dari segi sektor perbankan di berbagai daerah," jelas Arif.
Ia menambahkan dengan adanya kegiatan festival bisnis ini ia berharap agar bisa meningkatkan wisatawan dan terjalin hubungan erat serta kerja sama antar daerah.
“Dengan mengadakan acara ini, kami berharap dapat meningkatkan kunjungan pariwisata dan mempererat kerja sama antara berbagai pihak,” kata Arief.
Arif menjelaskan bahwasanya festival tersebut diselenggarakan secara online dan offline dan memamerkan produk unggulan dari UMKM, BUMDES, juga tidak ketinggalan kuliner khas Kota Batu.
"Festival ini diselenggarakan secara online dan offline, dengan memamerkan produk unggulan dari UMKM, BUMDes serta berbagai ragam kuliner khas Kota Batu, sehingga dengan kegiatan ini bisa sekaligus memprosikan produk UMKM daerah di Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Batu yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Batu, Zadim Effisiensi, menekankan bahwa acara tahunan ini memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi, sektor pariwisata, ekonomi kreatif, dan UMKM.
"Acara tahunan yang terselenggara ini memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi, pariwisata, sekaligus ekonomi kreatif dan UMKM," ungkap Zadhim.
Zadim mendorong kerjasama dan sinergi yang berkelanjutan untuk memperkenalkan produk Kota Batu, tidak hanya secara offline, tetapi juga secara online.
“UMKM dan industri perlu terus didorong agar bisa bersinergi, sehingga produk-produk Kota Batu dapat lebih dikenal secara luas,” kata Zadim.
Deputi Bidang Usaha Mikro, Kementerian Koperasi dan UKM RI, Dr. Yulius MA, menyampaikan apresiasi atas digelarnya festival ini. Ia menekankan hubungan yang tak terpisahkan antara pariwisata dan UMKM.
“Acara ini sangat luar biasa. Bagaimana lewat kegiatan ini, bisa menyatukan berbagai market (UMKM) dan meningkatkan peluang masa depan. Kita harus mendorong UMKM dan pariwisata untuk berjalan secara sinergis,” kata Yulius.
Festival Bisnis Batu 2023 ini tidak hanya mempromosikan bisnis lokal, tetapi juga menghubungkan pasar dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah. Tidak hanya produk UMKM, festival ini juga menyajikan berbagai kuliner nusantara, kesenian dan kebudayaan Kota Batu, serta berbagai forum investasi, bisnis, dan wisata nusantara. (yon/Adv)