JATIMPOS.CO/TUBAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban menetapkan nomor urut pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tuban di Pilkada November mendatang. Hasilnya paslon Riyadi dan Wafi Abdul Rosyid mendapat nomor urut 1. Sedangkan paslon Aditya Halindra Faridzki dan Joko Sarwono mendapat nomor urut 2.

"Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar sesuai harapan," kata Ketua KPU Kabupaten Tuban, Zakiyatul Munawaroh, usai rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut paslon di Grand Javanilla, Senin (23/9/2024).

Zakiya menuturkan pada rapat pleno terbuka ini dihadiri seluruh partai pengusung dan pendukung paslon. Hadir juga Forkopimda, jajaran dinas, PPK dan bawaslu. Usai penetapan nomor, tahapan berikutnya semua pasangan calon akan melakukan kampanye yang dijadwalkan pada 25 September hingga 23 November 2024.

Paslon 1 Riyadi dan Wafi dalam keterangan konferensi pers menyampaikan rasa syukur mendalam. Mendapatkan nomor 1 menjadi doa dan harapan masyarakat bahwa hal ini petunjuk bagi Kang Riyadi menjadi orang nomor 1 di Kabupaten Tuban. Riyadi membagi pengalamannya, selama menjadi orang nomor dua sebagai Wakil Bupati Tuban banyak mendengar keluhan dan kebutuhan masyarakat di bawah.

Riyadi menegaskan infrastruktur dan pelayanan dasar harus lebih diperhatikan. Hal lain tentang catatan kemiskinan di Tuban yang tinggi dan sejumlah permasalahan sosial di tingkat akar rumput. Belum lagi tentang pemberdayaan pemuda dan olahraga.

“Maka bersama Gus Wafi dan para pendukung kami akan kerja keras agar bisa mewujudkan Tuban Baru (berkah, adil, ramah, unggul)," sambung Riyadi.

Di tempat yang sama, paslon 2, Lindra dan Joko serasa bernostalgia mendapatkan nomor urut 2. Baginya serasa tiba pada momentum sebelumnya. Lindra sapaan akrab Aditya Halindra Faridzky meyakini nomor 2 akan memudahkan pemilih untuk mengenalnya.

"Kita tidak pernah menarget jumlah perolehan suara, harapannya seluruh masyarakat mendoakan dan memberikan dukungan kepada paslon 2,” tutur Lindra.

Lebih lanjut, pasangan Lindra dan Joko akan kembali memprioritaskan infrastruktur, peningkatan SDM, nilai tambah ekonomi, dan pelayanan birokrasi yang mudah.

Untuk diketahui juga dalam rapat penetapan nomor paslon, KPU Tuban menghadirkan tari reog untuk menyambut paslon dan partai pendukung. Paslon 1 dan pendukungnya mengenakan baju hem putih, sedangkan paslon 2 menggunakan batik. Usai pengundian dan penetapan nomor urut, kegiatan dilanjutkan dengan deklarasi Pilkada 2024 damai. (min)