JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN - Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di dua Rumah Sakit (RS) rujukan pasien Covid - 19, yaitu RSUD Dolopo dan RSUD Caruban, Sabtu (26/12/2020).
Sidak tersebut dilakukan guna mengantisipasi adanya lonjakan jumlah kasus Covid - 19 di Kabupaten Madiun.
" Kami meninjau kesiapsiagaan Rumah Sakit khususnya okupansi perawatan Covid-19. Karena, RS rujukan juga memerlukan strategi untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan jumlah pasien, " jelas Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami.
Menurutnya, melihat tren kenaikan pasien yang terpapar Covid -19 di Kabupaten Madiun, Bupati memastikan agar seluruhnya dapat terlayani.
Hal tersebut menjadi menjadi perhatian Bupati karena RSUD rujukan di Kabupaten Madiun tidak hanya menerima pasien dari Kabupaten Madiun saja, namun juga dari wilayah sekitar.
"Ada penambahan bed dan ruangan di dua Rumah Sakit untuk menghindari penolakan pasien yang telah terkonfirmasi positif. Demikian pula juga disiapkan ruangan khusus untuk OTG", imbuhnya.
Bupati Madiun berharap agar masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan. Terutama selalu menerapkan 3 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dibawah air mengalir dan menjaga jarak atau menghindari kerumunan.
" Kita butuhkan kesiapsiagaan dari Pemerintah maupun masyarakat, apalagi akan mendekati tahun baru. Saya akan membuat surat edaran agar tidak ada perayaan malam tahun baru di Kabupaten Madiun", tegasnya.
Selain Bupati Madiun, sidak tersebut juga diikuti Staf Ahli, Asisten, dan Kepala Dinas Kesehatan. Mereka meninjau secara langsung segala kesiapan RSUD Caruban dan RSUD Dolopo yang saat ini menjadi rujukan pasien Covid - 19. (jm).