JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN - Wali Kota Madiun, H. Maidi bersama Forkopimda Kota Madiun meresmikan Tugu Patung Garuda Pancasila yang berada di Jalan Pahlawan sisi utara atau Simpang Tiga Pasar Spoor Kota Madiun, Kamis (29/4/2021).

Peresmian tugu tersebut bersamaan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2, kepemimpinan MADA (Maidi dan Inda Raya). Peresmian ditandai dengan penandatanganan plakat dan membunyikan sirine.

Wali Kota Madiun, Maidi mengatakan, bahwa pembangunan Tugu Patung Garuda Pancasila tersebut memberikan filosofi bahwa Indonesia memiliki kelebihan di keberagamaannya yang terwujud dalam Bhineka Tunggal Ika. Pancasila sebagai lambang Bhineka Tunggal Ika diharapkan mampu menjaga persatuan dan kesatuan yang telah terjaga sejak dahulu kala khususnya di Kota Madiun.

" Berdirinya tugu dengan ujung tertinggi berupa Burung Garuda ini diharapkan menjadi pengingat pentingnya persatuan dan kesatuan. Serta, menjadi simbol warga Kota Madiun yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, " jelasnya.

Menurutnya, dengan berdirinya Tugu Patung Garuda Pancasila ini diharapkan generasi muda Kota Madiun mampu bersinergi untuk terus memupuk persatuan dan kesatuan.

“ Para generasi muda kedepan juga harus dibawa kesana, untuk menjaga persatuan dan kesatuan,” jelas Maidi.

Maidi berharap Bhineka Tunggal Ika bisa menjadi tolok ukur dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini yang mendasari dipilihnya lokasi penempatan tugu tersebut berada di tengah kota, agar dapat menginspirasi semua orang, tidak hanya masyarakat Madiun, melainkan juga orang yang berkunjung ke Kota Madiun.

“Jadi siapapun yang datang ke Madiun, pasti melihat itu dulu” pungkasnya.

Untuk diketahui, pembangunan Tugu Patung Garuda Pancasila ini menelan anggaran sekitar Rp 200 juta. Tugu tersebut berbahan dasar Tembaga dan Kuningan sehingga diklaim lebih kuat, kokoh dan perawatannya lebih mudah. (jum).