JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN – Sejak keluar dari rumah sakit, Jumat (9/10/2021) lalu, Wali Kota Madiun Maidi bersama istri disarankan tim dokter untuk melanjutkan isolasi mandiri (isoman) di rumah. Hal itu dilakukan sebagai pemulihan kondisi agar benar-benar kembali fit pasca isolasi di RSUD Dr. Soedono pada 9 Juli 2021, karena terkonfirmasi positif Covid - 19.
Dalam masa isolasi mandiri tersebut, selain untuk pemulihan juga digunakan sebagian waktunya untuk mengurus kegiatan yang disukai. Seperti mengurus ternak, mengurus taman maupun memasak.
" Banyak yang penasaran bagaimana kondisi saya selama isolasi mandiri. Alhamdulilah, saya dan istri baik - baik saja. Malah saya punya hoby baru, " tulis Wali Kota Madiun, Maidi di akun instagramnya @pakmaidi.
Selain berjemur dan olahraga, kegiatan lain yang dilakukan selama menjalani isoman, di antaranya mengurus hewan piaran koleksinya, seperti ayam ketawa, burung tekukur, dan ikan koi. Hewan - hewan itu dia urus sendiri. Mulai memandikan dan memberi makan. Tak hanya memelihara, Wali Kota juga mencoba membudidayakannya. Menurutnya, ternak ayam, burung, dan ikan tidak terlalu sulit.
" Setiap pagi, saya selalu sempatkan olahraga. Kemudian, memandikan ayam ketawa di rumah dinas. Setelah itu, memberi makan burung puter pelung dan dan ikan - ikan disini. Semua saya lakukan sembari mengontrol pemerintahan dari dalam rumah dinas, " lanjutnya.
Selain mengurus ternak, kegiatan lainya adalah mengurus tanaman. Mulai yang berbunga, kelapa kuning, sampai jahe merah. Wali Kota Madiun pun tampak cekatan merapikan sejumlah tanaman itu.
Jika masih ada waktu, kegiatan berlanjut membersihkan mobil dan memanasinya. Kegiatan biasanya ditutup dengan memasak untuk sarapan.
‘’ Dengan seperti ini Insya Allah cepat sehat, cepat terjun lagi ke masyarakat,’’ ungkapnya.
Mantan Sekda Kota Madiun ini mengaku sudah tidak sabar untuk menyelesaikan masa isoman dan kembali ke Balai Kota Madiun. " Banyak PR yang harus segera saya selesaikan, " ucapnya.
Diketahui sebelumnya Wali Kota Madiun bersama istri terkonfirmasi positif Covid - 19 dari hasil PCR swab test pada 26 Juni 2021 dan menjalani isolasi di RSUD Dr. Soedono. Kemudian pada 9 Juli 2021 sudah diperbolehkan pulang dan melanjutkan isolasi mandiri di Rumah Dinasnya. (*/jm).
