JATIMPOS.CO/TULUNGAGUNG - Pencapaian vaksinasi di Kabupaten Tulungagung mulai meningkat di bulan Ramadhan ini. Antusias warga untuk vaksin tampak saat diadakan Safari Vaksin dosis 1, 2 dan 3 di masjid maupun musala yang dimulai ba'da Tarawih, serta aturan bagi para pemudik untuk wajib melakukan suntik booster, Kamis (7/4/2022).
Vaksinasi di masjid maupun musala usai pelaksanaan shalat tarawih merupakan upaya bersama 3 pilar dengan harapan saat pagi hingga sore hari masyarakat tetap lancar menjalankan ibadah puasanya.
Berdasarkan data capaian vaksin dosis ketiga di daerah setempat sekitar 8,44 persen dari sasaran 863.702 masyarakat.
Sedangkan untuk vaksin dosis pertama 89,94 persen, dan dosis kedua sebanyak 77,34 persen.
Mengutip beberapa sumber tergolong cukup rendah jika dibandingkan dengan capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua. Akan tetapi paska diberlakukan aturan bulan ramadhan seperti mudik harus booster, perlahan capaianpun meningkat,” jelas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung dr Kasil Rokhmad, MMRS melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Didik Eka Sunarya Putra.
Pihaknya melanjutkan capaian vaksinasi dosis ketiga lebih lambat jika dibandingkan vaksin dosis pertama dan kedua. Namun, paska pernyataan Presiden Joko Widodo yang memperbolehkan mudik dengan syarat harus mendapatkan vaksin dosis ketiga, membuat animo masyarakat Tulungagung untuk mendapatkan booster meningkat.
Menurutnya, berdasarkan data dalam setiap harinya presentase peningkatan vaksinasi sebesar 0,5 persen hingga 2 persen dari target sasaran vaksinasi dosis ketiga 863.702 orang.
Mengenai stok dosis vaksin ketiga tersebut mengatakan, pelaksanaannya dipastikan tidak mengalami kendala yang berarti. Sebab, stok vaksin dipastikan aman di gudang farmasi Dinkes, dan apabila kekurangan stok pihaknya bakal segera menerima dropping vaksin kembali.
Berharap masyarakat yang belum booster untuk segera mencari fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) terdekat. (san)