JATIMPOS.CO/BONDOWOSO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso menggelar Jalan Jalan Sehat (JJS) dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan Terjadinya Peristiwa Gerbong Maut, Sabtu (19/11/2022).
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Bondowoso H. Irwan Bachtiar Rahmat, Kasat Pol PP Slamet Yantoko, Pengurus Bea Dan Cukai Jember Widodo.
Acara tersebut dilepas oleh Wabup Irwan dengan Rute yang dilalui Start dan Finish Monomen Gerbong Maut - Jl Jaksa Agung Suprapto - Jl Pb Sudirman - Jl Teuku Umar - Jl Veteran - Jl Imam Bonjol - Jl RE Martadinata, dan Finish Gerbong Maut atau seputar jalan dalam kota Bondowoso.
Kasat Pol PP Slamet Yantoko mengatakan, selain jalan-jalan sehat dalam rangka memperingati Tragedi Gerbong Maut di Kabupaten Bondowoso, bersama-sama mengikuti acara sosialisasi gempur peredaran rokok ilegal.
"Diakhiri pembagian hadiah berupa kenang-kenangan dari Bea Cukai dan Satpol PP terhadap pelaksanaan kegiatan ini," katanya.
Slamet Yantoko juga berterimakasih kepada para panitia, para peserta juga pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka kabupaten Bondowoso. Dan juga saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada petugas keamanan dari Polres Bondowoso dari Dinas Perhubungan Bondowoso.
"Serta juga tentunya kepada anggota saya tercinta dari satuan polisi pamong praja, Linmas dan juga pemadam kebakaran Kabupaten Bondowoso," ucapnya.
Kegiatan jalan-jalan sehat yang sekaligus sosialisasi Gempur peredaran Rokok Ilegal ini memang dilaksanakan untuk Tahun 2022 dan sebelumnya tidak pernah ada di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Tapi saat ini dengan regulasi yang baru satuan polisi pamong praja diberi amanah diberi anggaran oleh pemerintah pusat dengan bapak-bapak dari Bea Cukai untuk mengelola anggaran dalam penegakan hukum, " jelasnya.
Selain itu, Slamet Yantoko juga berpesan, kepada masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi Covid-19.
"Karena angka Covid juga semakin meningkat semakin bertambah di Bondowoso, Jangan lupa untuk melaksanakan vaksinasi," pesannya.
Sementara itu, Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Jember, Widodo menyampaikan, untuk pemanfaatan dana bagi hasil Cukai jadi kolaborasi dengan Bea Cukai dan pemerintah Kabupaten Bondowoso sudah berjalan sangat bagus kolaborasinya.
"Untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, sama-sama kita kampanye anti rokok ilegal," terangnya.
Karena rokok ilegal itu adalah musuh bersama yang harus kita tekan dan kita kurangi sehingga jangan sampai rokok ilegal itu marak dalam pemasarannya jadi tertekan karena cukai itu adalah penopang pendapatan negara yang cukup besar.
"Jadi satu tahun itu kontribusinya bisa ratusan triliun, luar biasa," pungkasnya. (eko)