JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur mengklaim persediaan blanko e-KTP masih aman.

Kurang lebih 2 ribu keping e-KTP disiapkan untuk pemohon baru atau pemula, KTP rusak, hilang dan perubahan elemen data.

Plt. Disdukcapil Pamekasan, Ach Faisol mengatakan, bahwa persediaan satu pekan mendatang masih terbilang memadai. Hal itu berdasarkan hasil pengecekan terakhir masih tersisa kurang lebih 2 ribu blanko.

Kendati demikian lanjut Faisol, pihaknya belum bisa memastikan ketersediaan blanko tersebut bisa mencukupi kebutuhan satu bulan mendatang.

"Tidak tentu, bisa jadi tiga hari habis, tapi rata rata satu minggu habis. Karena banyaknya pemohon untuk pemula yang baru membuat e-KTP, rusaknya e-KTP, hilangnya e-KTP, dan perubahan elemen data," ujarnya kepada wartawan jatimpos.co, Selasa (10/10).

Menurut Faisol, untuk mengantisipasi persediaan stok e-KTP kosong, pihaknya telah mengajukan permohonan pengiriman blanko kepada pemerintah pusat.

"Jumat kemarin sudah saya tanda tangani untuk permohonan penambahan blanko kepada Pemerintah Pusat agar pelayanan tetap berjalan dengan baik," paparnya mantan Kepala DPMD Pamekasan itu.

Meski sudah melakukan permohonan pengiriman, pihaknya belum bisa memastikan jumlah yang akan diberikan oleh Ditjen Dukcapil Mendagri.

"Tidak pasti, karena pada umumnya pemerintah hanya membatasi pengiriman 2 ribu hingga 4 ribu blanko. Tetapi tidak ada limit perbulannya tergantung ketersediaan dari setiap daerah. Seperti Minggu lalu, kami dapat 4 ribu keping," pungkasnya. (did/cal)