JATIMPOS.CO/BONDOWOSO - PJ Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto meresmikan Gedung Paviliun Seroja baru, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Koesnadi Bondowoso, Rabu (25/10/2023).
Peresmian Gedung Paviliun Seroja tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh PJ Bupati Bondowoso didampingi oleh Direktur RSUD, Yus Priyatna dan beberapa pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso.
Dalam sambutannya, PJ Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto menyampaikan bahwa dalam mengatasi permasalahan kesehatan mental merupakan masalah yang tidak boleh dijadikan masalah ringan, dan bukan hal yang dianggap remeh.
Hal itu menurut PJ Bupati, penanganan permasalahan kesehatan mental harus di prioritaskan.
"Menurut Catatan WHO 2022 terdapat 300 juta jiwa orang diseluruh dunia, mengalami gangguan jiwa, seperti depresi, bipolar, Demenzia dan termasuk 24 juta orang mengalami Zkizofrenia, atau yang kita kenal dengan ODGJ," katanya.
Melalui Peresmian Gedung Rawat Inap ODGJ itu, pihaknya berharap bisa memaksimalkan pelayanan terhadap ODGJ yang ada di Data Pemerintah Kabupaten Bondowoso.
Selain itu, Pj Bupati meminta kepada Dinas terkait agar melakukan langkah-langkah strategis dalam menangani ODGJ.
"Saya minta kepada Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial agar melakukan langkah-langkah strategis dalam penanganan ODGJ di Bondowoso," ujarnya.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koesnadi Bondowoso sendiri telah menyiapkan ruang rawat inap jiwa dengan menyulap eks gedung Akper menjadi ruang pelayanan khusus bagi orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, ada sekitar 1.474 ODGJ di Bondowoso. Maka keberadaan ruang rawat inap jiwa Paviliun Seroja ini, merupakan upaya yang dilakukan pemerintah dalam mencapai indikator kesehatan jiwa dari Kemenkes.
"Berarti masih banyak ODGJ di kabupaten kita," pungkasnya. (eko)