JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Musibah angin kencang yang menimpa warga di Kecamatan Kadur mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan.
Hal itu ditunjukkan Wakil Bupati Pamekasan, Raja'e, saat mengunjungi desa terdampak didampingi Kepala Dinas Sosial dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Senin (27/01).
Kali ini desa yang dikunjungi adalah Desa Desa Kadur dan Bungbaruh, Kecamatan Kadur. Kedua desa itu merupakan wilayah yang terdampak angin kencang bercampur hujan deras pada hari minggu kemarin.
Wabup yang juga mantan kepala desa tidak hanya melihat langsung kondisi warga terdampak, namun juga memberikan tali asih.
"Ini sebagai bentuk tali asih kita (Pemkab Pamekasan) sebagai tanda kepedulian kepada masyarakat yang terkena musibah, kita tidak memilah dan memilih baik miskin maupun kaya, semua yang terkena musibah itu rata," Kata Wabup.
Sementara untuk bantuan terkait perbaikan rumah warga terdampak bencana, wabup menyerahkan sepenuhnya ke pada Dinas terkait untuk menghitung tingkat kerusakan dan besaran bantuan yang akan diberikan.
Namun menurut wabup bantuan perbaikan dari Pemkab Pamekasan berupa bantuan non tunai yang kesemuanya akan masuk melalui rekening warga yang terkena musibah. Dalam kejadian itu, BPBD mendata sebanyak 11 rumah yang terdampak dengan 11 kepala keluarga.
Atas peristiwa yang menimpa Kabupaten Pamekasan dalam beberapa bulan ini, wabup meminta masyarakat untuk selalu waspada terhadap datangnya bencana yang setiap saat selalu mengancam selama musim penghujan.
"Artinya masyarakat harus tanggap dan selalu siap terhadap datangnya bencana serta kemungkinan yang akan terjadi," Pungkasnya. (bw)
