JATIMPOS.CO//PAMEKASAN - Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Pamekasan menggelar acara Pekan Olah Raga dan Seni Santri Diniyah (Porsadin) ke-VI di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pamekasan pada Senin (26/08/2024).
Acara tersebut sempat menjadi viral di media sosial lantaran kehadiran Kiai Kholilurrahman, seorang tokoh terkenal di wilayah tersebut.
Menanggapi perhatian publik terkait hal ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Mawardi, menegaskan bahwa kegiatan Porsadin VI sepenuhnya merupakan acara yang diselenggarakan oleh FKDT, bukan Kemenag.
"Saya tegaskan bahwa kegiatan Porsadin ke-VI ini bukan acaranya Kemenag. Kegiatan ini adalah acara FKDT, bukan organisasi Kemenag," tegas Mawardi.
Mawardi menjelaskan bahwa Kemenag hanya meminjamkan tempat untuk pelaksanaan kegiatan tersebut, seperti yang sering dilakukan untuk organisasi lainnya.
"Kemenag hanya dipinjam tempat untuk kegiatan ini, dan hal itu sudah sering terjadi. Aula kami sering dipinjam untuk berbagai kegiatan organisasi, seperti acara PMII dan kegiatan Ansor yang juga ditempatkan di Kemenag," tambahnya.
Lebih lanjut, Mawardi menekankan bahwa Kemenag Pamekasan hadir dalam acara tersebut hanya sebagai tamu undangan, bukan sebagai pihak penyelenggara. Ia juga menyatakan bahwa dirinya tidak mengetahui detail mengenai siapa saja tokoh yang diundang oleh panitia acara.
"Saya hadir di sana sebagai tamu undangan, bukan sebagai pihak yang mengundang. Jadi, saya juga terundang untuk memberikan sambutan. Saya tidak tahu kalau ada undangan untuk beberapa tokoh lainnya, karena memang belum ada pendaftaran calon," jelasnya.
Mawardi juga menegaskan bahwa Kemenag Pamekasan tetap konsisten menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada Pamekasan 2024.
"Tidak ada kampanye atau hal lain yang terkait dengan Pilkada di sana. Saya sudah konfirmasi ke panitia pelaksana terkait undangan, dan ternyata bukan hanya Kiai Kholil yang diundang, tetapi juga beberapa tokoh lainnya. Saya tegaskan bahwa Kemenag tidak memihak kepada siapapun," pungkasnya.(did)