JATIMPOS.CO/SAMPANG - Pemerintah Kabupeten Sampang mengikuti verifikasi implementasi strategi Pegarusutamaan Gender (PUG) untuk Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2020 di Hotel Doubletree Kota Surabaya, Jumat (19/03/2021).

Verifikasi lapangan diikuti oleh Bupati Sampang H Slamet Junaidi yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang, H Yuliadi Setyawan, dan didampingi Wakil Bupati Sampang H Abdullah Hidayat yang juga diwakilkan oleh Istri Vanny Dariany.

Hadir dalam acara Verifikasi Lapangan diantaranya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Sampang, HJ. Umi Hanik Laila, MM, selaku Ketua Kelomok Kerja Pengarusutamaan Gender (Pokja PUG) Sampang, Kepala Dinas Sosial Sampang, Fadli bersama Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PPPA), Masruhah, SE.MM selaku penanggung jawab kegiatan.

Selain itu juga dihadiri seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sampang, Ormas Kepemudaan, Ketua PWI Sampang, Muslimat NU, Fatayat yang jumlahnya 25 orang.

Dalam sambutannya, Bupati H Slamet Junaidi berharap besar dapat penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dengan target tingkat Utama dari Kementerian P3A RI tersebut.

“Melaui penilaian ini dan penghargaan yang akan kami terima, tentunya membuat saya lebih semangat untuk melaksanakan pengarusutamaan gender (PUG) di Kabupaten Sampang seperti memastikan seluruh kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di Kabupaten Sampang telah setara dan adil bagi laki-laki, perempuan dan anak, penyandang disabilitas, lansia, kelompok rentan, dan lainnya,” ungkap Slamet Junaidi.

Fasilitator nasional, Herman Siregar dalam evaluasinya mencatat sedikitnya ada 10 indikator dari 63 item indikator yang harus dipenuhi selama 2 hari terakhir, untuk memastikan kelayakan mendapatkan penghargaan APE dimaksud.

"Hasil sementara, cukup memuaskan, tinggal melengkapi dokumen pendukung lainnya, sebagaimana indikator yang ada" tutup Herman.

Perlu diketahui, dari 63 indikator dimaksud, terbagi 2 item A sebanyak 40 indikator dan item B sebanyak 23 indikator.

Adapun kekurangan hal-hal dokumen di maksud akan dikirim melalui email yang ada, kepada Deputi Bidang Kesetraan Gender Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, dan Tim Verifikator Lapangan Implementasi Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Sementara Sekdakab Sampang, H. Yuliadi Setiawan mengaku optimis, Sampang akan menerima penghargaan tingkat Utama dalam APE PUG tahun 2020 saat ini, dengan dasar hasil penilaian yang cukup tinggi dan memuaskan.

Sesuai jadwal yang diumumkan Kementerian P3A, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PPPA), Masruhah, SE.MM menjelaskan, pengumuman kepastian mendapatkan penghargaan APE pada awal bulan April, dan waktu Penerimaan penghargaan di bulan yang sama di Jakarta Gedung Kementerian P3A RI. (dir)