JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Hari pertama masuk kerja pasca libur Idul Fitri 1442 H, Senin (17/5/21), Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, menggelar halal bihalal secara virtual dengan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan seluruh Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pamekasan.

Dalam acara Halal bihalal tersebut, Bupati Pamekasan tampak didampingi oleh Sekdakab Pamekasan Totok Hartono dan para Asisten di Ruang Peringgitan Dalam Rumah Dinas Bupati Pamekasan.

Kegiatan ini dijadikan kesempatan oleh Baddrut Tamam memotivasi kembali jajaran ASN dilingkungan Pemkab Pamekasan untuk meningkatkan semangat kerja melayani masyarakat. Menurut dia Idul Fitri adalah momentum untuk semakin meningkatkan semangat melayani masyarakat.

"Terima kasih kepada kita yang berkomitmen bekerja luar biasa, kepada kita semua yang mau berfikir dan bergerak bekerja dengan cara yang luar biasa. Komitmen bekerja luar biasa itu dimulai dari kita semuanya. Jika komitmen itu ada di hati pikiran kita insya Allah cita cita bisa tercapai," kata Baddrut Tamam kepada jurnalis jatimpos.co

Menurutnya, sebagai ASN, harus memiliki pondasi semangat pelayanan yang baik, yaitu pelayanan yang bisa membawa seluruh masyarakat mendapatkan kebahagiaan. Karena itu, untuk bisa memberikan pelayanan yang seperti itu, maka ASN harus professional.

Dengan sikap profesional, lanjutnya, ASN tidak akan lagi  berada diatas masyarakat, akan tetapi beriringan dengan seluruh elemen masyarakat untuk membangun bersama-sama. Jika partisipasi dan komitmen itu ada pada diri ASN, dia yakin Pamekasan ini akan makin baik.

Selain itu, lanjutnya, Halal Bihalal juga merupakan sarana muhasabah atau introspeksi. Intropeksi penting untuk melihat seberapa besar kontribusi dan sumbangsih para ASN kepada kabupaten ini.  Apakah sudah baik, sudah professional atau tidak.

Introspeksi diri bisa memperbaiki kinerja agar semakin baik, inovatif dan produktif.

Halal Bihalal juga melahirkan memotivasi diri, akan model atmosfir pelayanan baru. Karena tugas kepemimpinan atau pelayanan yang paling penting adalah membawa pada suasana dimana semua berfikir untuk kemajuan yang termotivasi karena mau berintrospeksi dan mau memotivasi diri untuk bisa semakin baik.

"Dari cara begitulah kita akan bisa melahirkan satu cara baru, yang biasa kita sebut adalah inovasi kreasi untuk meninggalkan cara lama yang tidak produktif. Cara luar biasa, membangun atmosfir yang baru, membangun cara kerja yang produktif, membanguan kesetiakawanan yang lebih baik serta soliditas ASN," papar politikus PKB itu.

Produktifitas dan semangat meningkatkan pengabdian dan pelayanan, kata Baddrut Tamam, termasuk indicator ibadah puasa yang diterima oleh Allah SWT. "Sebagian dari indicator bahwa ramadhan kita betul betul mampu mengantarkan produktivitas kerja dan kesalehan yang semakian baik," jelas Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan.

Lebih lanjut, Ra Baddrut menuturkan, kesalehan tidak hanya bersifat privat saja. Karena hal itu akan sulit membangun perubahan. Tetapi jika kesalehan privat harus bergeser menjadi kesalehan sosial, kesalehan pemerintahan, kesalehan kesetiakawanan, maka akan melahirkan sikiap profesioanl dan excellent.

Dalam kesempatan itu selain menyampaikan ucapan Selamat Idul Fitri dan saling memaafkan, Bupati Baddrut Tamam juga berdialog dan meminta para pimnpinan OPD dan jajarannya untuk meningkatkan semangat pelayanan dan berharap semua program yang telah tersusun tahun anggran 2021 segera direalisasikan. (Adv/*)