JATIMPOS.CO/SAMPANG -  Dinas Sosial PPPA Kabupaten Sampang, menggelar bimbingan teknis Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Forum Anak Kabupaten Sampang, dengan tema “Anak terlindungi, Indonesia Maju untuk Sampang Hebat Bermartabat”, di Aula Hotel Wisata Camplong, Sabtu (19/3) silam.

Kepala Dinas Sosial, Mohammad Fadeli, S.Pd.,M.Si membuka secara resmi acara tersebut, dalam sambutannya menjelaskan maksud dan tujuan dari acara yang digelar selama dua hari pada tanggal 19 sampai dengan 20 Maret 2022 tersebut.

Sebagai upaya mendorong aktif mengembangkan peserta dari forum anak sesuai dengan potensi, bakat, atau minat dan kemampuannya dalam mempercepat proses pemenuhan hak anak dan meningkatkan hubungan antara forum anak tingkat kecamatan dan Se-Kabupaten Sampang.

Ditambahkan Mohammad Fadeli melalui Kepala Bidang PPPA Dinsos Kabupaten Sampang, Masruroh menjelaskan, bahwa peserta yang hadir sebanyak 50 orang dari seluruh perwakilan Forum anak 14 kecamatan se-Kabupaten Sampang.

Kepala Bidang PPPA Dinsos Kabupaten Sampang, Masruroh menjelaskan, Selain itu juga, bagi yang terlibat dalam forum anak ini akan ditingkatkan kapasitasnya, pemahaman, pengetahuan, kesadaran, dan perannya sebagai pelopor dan pelapor (2P) pemenuhan hak anak.

“Pelopor disini adalah bagaimana anak-anak diharapkan dapat memulai aksi atau kontribusi positif dan sebagai agen perubahan. Sementara sebagai pelapor, anak-anak diharapkan dapat melaporkan segala hal yang berkaitan dengan pemenuhan hak anak melalui berbagai macam saluran yang telah disediakan oleh Negara. Jika belum bisa menjadi pelapor, minimal anak-anak di forum anak bisa menjadi Pelopor jika terjadi kasus pelanggaran hak anak di daerah mereka dan sekitarnya,” ujarnya.

Ditambahkan Masruroh, adapun harapan pemerintah terhadap Forum anak, dimana  merupakan mitra pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan anak. Sehingga Forum anak menjadi wadah dalam rangka pemenuhan hak partisipasi anak yang dibentuk secara berjenjang, mulai tingkat Nasional, Provinsi, Kabupaten/Kota, hingga Kecamatandan Desa/Kelurahan, dengan keanggotaan dari berbagai kelompok anak.

Sehingga dengan adanya kegaiatan ini, juga akan memberikan ruang bagi anak untuk ikut berpartisipasi aktif, dalam proses perencanaan pembangunan dalam kegiatan Musrenbang Kecamatan dan Musrenbang Kabupaten Sampang, pungkasnya. (dir)