JATIMPOS.CO/JOMBANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Drs H. Abdul Halim Iskandar, M.Pd menghadiri Kenduri Durian (Kenduren) 2020 di Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang. Pada acara tersebut salah satu kegiatannya adalah membagikan 2020 durian gratis kepada masyarakat, Minggu (8/3/2020).
Gus Halim, sapaan akrabnya, memenuhi undangan Bupati Jombang Mundjidah Wahab dalam perhelatan bertajuk Kenduri Durian Wonosalam Tahun 2020, "Dari Desa Untuk Indonesia". Dirinya merasa bersyukur karena bisa menghadiri Kenduren 2020 di Kecamatan Wonosalam. Ia bangga dengan durian telah jadi salah satu buah andalan di Kabupaten Jombang.
Acara makin ramai ketika Kirab Tumpeng Durian dari 9 desa di Kecamatan Wonosalam masuk ke Lapangan Wonosalan setelah di kirab dari halaman Kantor Kecamatan Wonosalam.
Gus Halim secara spontan mengajak ribuan warga yang hadir untuk melantunkan sholawat mengiringi Kirab Tumpeng Durian asli dari Wonosalam. Dirinya pun menyapa dengan hangat perwakilan 9 desa yang masuki lapangan sambil memanggul hasil bumi dari Wonosalam.
"Saya akan memanggil para Kepala Desa di Wonosalam ke Jakarta untuk diberi pelatihan penguatan BUMDes agar Wonosalam bisa jadi ikon wisata di Jombang," tandas Gus Halim dalam sambutannya.
Pesta kenduri durian ini digelar di Lapangan Wonosalam Jombang, pukul 11.15 WIB. Ada sebanyak 2020 buah durian yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat. Durian juga merupakan buah khas yang kini menjadi ikon kawasan wisata di Kecamatan Wonosalam.
Sementara itu, Bupati Jombang Mundjidah Wahab mengatakan, Kenduren tahun ini sebanyak 2020 buah durian disusun menjadi tumpeng raksasa.
"Saya bersyukur hasil bumi Wonosalam, tidak hanya durian, salak tapi juga manggis dan alpukat melimpah ruah tahun ini," kata Mundjidah.
Tampak hadir dalam acara tersebut anggota DPR RI Abdul Hakim Bafakih (Anggota DPR RI Komisi X Dari PAN), Hj. Emma Umiyatul Chusnah (Anggota DPR RI Komisi IV dari PPP), Direktur Bank Jatim Toni Prasetyo, Ir. Hadi Sulistyo, M.Si. (Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Propinsi Jawa Timur), Kapolres Jombang, Kepala OPD dan Pejabat Lingkup Pemkab Jombang, OPD Pemprop Jatim serta tokoh masyarakat Jombang. (her)