JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Ditengah masa Pandemi Covid-19, banyak kegiatan yang dilaksanakan secara virtual (online) atau daring (dalam jaringan). Seperti kegiatan wisuda virtual, wisata virtual dan belajar online (daring). Walhasil, BP GABSI (Badan Pengurus Gabungan Bridge Indonesia) menggelar Kejurnas Bridge Beregu Antar Kabupaten/Kota secara Online.
Pelatih Bridge Kabupaten Pamekasan, Abd Kawi, menjelaskan, kejurnas itu dilaksanakan sejak tanggal 20 Juli hingga 23 Agustus 2020. Dalam kejurnas ini mempertandingkan 4 nomor pertandingan. Yakni, Open, Ladies, Mixed dan Senior tim. Selain itu juga dipertandingkan kelompok usia yang terdiri dari U12, U15, U18, U21, U26 dan U31.
"Alhamdulillah, Tim Bridge Kabupaten Pamekasan berhasil merebut juara kedua pada kelompok Umur 21 (U-21)," kata Abd. Kawi bangga, Senin (24/8/2020).
Abdul Kawi mengakui jika upaya meraih juara ke-2 Kelompok Umur-21 itu tidaklah mudah. Terlebih, peserta kejurnas Bridge Online itu dikuti oleh tim handal dari seluruh Indonesia. Meski begitu, Abd, Kawi tetap bersemangat untuk mengirimkan 3 tim. Terdiri dari satu Tim Kelompok U-18 serta dua Tim Kelompok U-21.
Menurut Abdul Kawi, kedua tim U-21 dan U-18 berhasil lolos hingga babak final hingga akhirnya mampu merebut Juara 2 Kelompok U-21. "Seluruh pemain tidak menemukan kendala saat bertanding. Apalagi tim Bridge Pamekasan mendapat sokongan dana dari KONI yang memfasilitasi jaringan internet berkecepatan tinggi," terang Kawi.
Abdul Kawi merinci tim Kelompok U-21 yang merebut juara ke-2 nasional, terdiri atas Heri Purnomo, Permadi S Pramana, Akhmad Walid, Aditya Cahya Ramadana, Desi Agustini Pramita, Qurrata A’yuni Ahsan, serta M Fahru Rozi.
"Kedepannya saya berharap cabang olahraga Bridge tetap diminati kaum muda hingga ada regenerasi. Lebih dari itu bisa menoreh prestasi dan mengharumkan nama Pamekasan," harap Abdul Kawi. (did/ap)