JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto gelar event pekan olahraga jenjang sekolah dasar (SD) tahun 2021.

Event  ini bakal berlangsung tanggal 1-11 November 2021 dengan melombakan 10 cabang olahraga (Cabor). Dibuka oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati di GOR Indoor Gajahmada Kecamatan Mojosari, Senin (1/11) pagi.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dalam sambutannya, mendorong masa depan dan prestasi para atlet Kabupaten Mojokerto dengan prinsip Jer Basuki Mawa Beya. Bupati ingin agar para atlet dapat terfasilitasi dengan baik dari segala aspek.

“Event ini adalah wadah untuk anak-anak berprestasi di bidang yang mereka sukai yakni olahraga. Kita berikan mereka kesempatan dalam ajang ini. Semua tergantung dari orang tua, sekolah, para guru, pembinaan dalam latihan dan kecukupan gizi. Anak-anak berprestasi tidak akan bisa tampil kalau tidak ada sarana dan biayanya. “ ujar bupati.

Bupati perempuan pertama ini juga menekankan dalam membina atlet olah raga anak - anak gunakan prinsip  Jer Basuki Mawa Beya. ”Setiap cita-cita, idealisme, kesuksesan pasti membutuhkan itu semua. Semangat menggiatkan publikasi membutuhkan pengorbanan biaya, tenaga, dan waktu. Itulah prinsip Jer Basuki Mawa Beya,” pesan bupati.

Zainul Arifin Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, pada laporan sambutan menerangkan bahwa ajang ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembangunan SDM, yang diarahkan ke bidang kesehatan jasmani dan rohani dengan menjunjung sportivitas.

Adapun 10 cabor tersebut antara lain atletik diikuti 98 atlet, bulutangkis diikuti 14 atlet, karate diikuti 23 atlet, pencak silat diikuti 20 atlet, renang diikuti 38 atlet, bola voli mini diikuti 12 tim, catur diikuti 29 atlet, sepak takraw diikuti 6 tim, tenis meja diikuti 5 atlet, dan senam artistik diikuti 11 atlet.

“Para atlet telah melalui seleksi tingkat kecamatan hingga di diknas. Ada 10 cabor yang akan diikuti 269 orang atlet. Pemenang akan mendapat medali dan sertifikat. Pekan olahraga ini sekaligus menjadi wahana evaluasi prestasi atlet SD, memupuk rasa persatuan dan persahabatan antarsiswa,” terang Zainul Arifin.

Turut hadir mendampingi bupati, Amat Susilo Kepala Disparpora, Forkopimca Mojosari dan Suher Didieanto Ketua KONI. (din)