JATIMPOS.CO/SURABAYA- Peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (1/6/2024) dimeriahkan Tari Jejer Gandung Kembang Menur . Bersamaan dengan itu, artis Cak Sodiq dan Lala Widy tampil dengan diiringi music “New Monata”.

Tak ayal, Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono diikuti seluruh undangan turun ke lapangan ikut menari mengiringi alunan musik dan lagu serta tarian Jejer Gandung Kembang Menur.

Tari Jejer Gandrung Kembang Menur merupakan pengembangan keragaman seni budaya di Jawa Timur, khususnya dari Kab. Banyuwangi. Kembang menur atau bunga menur merupakan simbol kesederhanaan manusia dalam menjalankan kehidupan sebagai mahluk beragama dan juga mahluk sosial.

Diperagakan oleh para seniman tari yg tergabung dalam "Brang Wetan Comunity". Sebagai Art Directur : Abing Santoso, S.Sn, M.Pd, dirangkai dengan penampilan artis Jawa Timur : Lala Widy dan Cak Sodiq. Didukung oleh grup musik "New Monata".

Atraksi tersebut merupakan binaan dari Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur. Sebagai pengarah Bapak Pj. Gubernur Jatim. Bapak Adhy Karyono.

Tari Jejer Gandung Kembang Menur di Gedung Grahadi, Sabtu (1/6/2024)

--------------------------------

Songsong Indonesia Emas
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono membacakan sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi. "Hari ini, 1 Juni 2024, kita memperingati Hari Lahir Pancasila," ujarnya. 

Hari ketika Bung Karno, sebagai Proklamator Kemerdekaan, Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali memperkenalkan Pancasila melalui pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 ini mengambil tema "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045. Tema ini mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat.

Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara.

Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional "Bhinneka Tunggal Ika".

Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa di mana pun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Sedangkan sebagai leitstar dinamis, Pancasila merupakan bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini. (n)