JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Pasca Pandemi Covid-19, Universitas Islam Lamongan (Unisla) sukses melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa tahun 2022.

Rektor Unisla Bambang Eko Muljono menyampaikan KKN Unisla tahun 2022 ini diselenggarakan selama satu bulan dimulai tanggal 1 hingga 31 September 2022. KKN berlangsung di 30 Desa yang tersebar di 10 Kecamatan di Kabupaten Lamongan dan sukses menghasilkan 30 Jurnal Nasional yang telah dihakpatenkan di HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual).

"Alhamdulillah KKN 2022 sudah terselesaikan dan berjalan sesuai dengan yang kita harapkan," kata Bambang, Kamis (6/10/2022).

Diungkapkan Bambang hasil atau output dari KKN tahun ini adalah 30 Jurnal Nasional yang berISSN (Internasional Standart Serial Number) tentang penelitian dan pengabdian masyarakat. Dan puluhan Jurnal Nasional yang dikerjakan secara berkelompok berbasis monografis tersebut telah dibukukan.

"Seperti contoh judul bukunya yakni Sejarah Desa Blawi kecamatan Karangbinangun, geliat kerajinan anyaman tikar pandan desa Kreteranggon," ucapnya.

Bambang berharap, hasil 30 buku, 30 Jurnal Nasional yang telah di HAKI kan bisa memberikan manfaat bagi akademik mahasiswa dan peserta KKN.

"Jadi hasil KKN itu sudah di HAKI kan juga. Sehingga jika ada orang lain yang akan memanfaatkan harus seizin penciptanya,"ujarnya.

Kedepan KKN Unisla akan ditawarkan secara konvensional dan berbasis merdeka belajar kampus merdeka. Bambang juga berharap, KKN Unisla bisa sesuai dengan program Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab Lamongan).

"Sepanjang KKN Unisla masih dibutuhkan Pemkab Lamongan maka teman-teman mahasiswa akan bisa membantu dan menindaklanjutinya," katanya.

Selain membantu, jelas Bambang, secara tidak langsung mahasiswa juga menerapkan ilmunya di lapangan, belajar permasalahan di Lamongan khususnya dalam mencapai cita-cita dalam pembangunan.

"Kami berharap KKN kedepan itu bisa nyambung atau link and match dengan kebutuhan masyarakat secara umum di Lamongan," ucap Bambang.

Ketua Koordinator KKN Unisla, Hammam Rofiqi Agustapraja menambahkan jumlah mahasiswa yang terlibat menjadi peserta KKN di tahun 2022 dari rencana sebanyak 1.049 ternyata realisasinya sebanyak 1.161 mahasiswa.

"Hal ini menunjukkan antusias mahasiswa yang mengikuti KKN di tahun 2022 ini semakin tinggi," ucap Hammam.

Selain itu Hammam mengungkapkan mengenai hasil atau outputnya satu desa, satu buku, satu Jurnal Nasional, satu DPL, satu video dan satu HAKI.

"Outputnya luar biasa ada 30 Jurnal Nasional yang telah di HAKI kan. Jurnal tersebut hasil penelitian kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa," kata Hammam. (bis)