JATIMPOS.CO/LAMONGAN - SMP Negeri 1 Lamongan Jawa Timur mewajibkan 315 siswa kelas IX yang muslim lulus untuk menghafalkan Alquran juz 30 di depan orang tua masing-masing dengan didampingi para ustadz dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ).
Tidak hanya diwajibkan bagi siswa yang muslim, hal serupa juga diberlakukan untuk 6 siswa non muslim wajib menghafalkan Al-kitab di depan orang tuanya.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Lamongan, Khoirul Anam mengatakan, kegiatan yang diwajibkan bagi siswa kelas IX yang lulus sudah menjadi kegiatan rutin dan sudah enam tahun berjalan.
"Kita tidak sekedar membudayakan, tapi ini kewajiban yang akan terus dilakukan SMP Negeri 1 Lamongan pada para siswanya," kata Khoirul Anam, Rabu (15/6/2022).
Menurutnya, mencetak siswa yang mempunyai karakter dengan ilmu dan taqwa adalah menjadi pilihan utama bagi SMP Negeri 1 Lamongan.
Khoirul Anam menjelaskan, para siswa yang muslim diwajibkan mulai menghafal juz 30 dan Al-kitab sejak masuk kelas VII hingga kelas IX. Pola menghafal selama menempuh pendidikan di SMPN 1 Lamongan, para siswa didampingi para hafidz dari sejumlah Ponpes.
"Mereka diajari tajwid, makhraj yang benar, termasuk tartilnya juga adab saat hendak membaca Al-quran. Sehingga saat membaca Al-quran menjadi benar, meski tanpa pendamping dari LPTQ," jelasnya. (bis)