JATIMPOS.CO//JEMBER – Warga Kabupaten Jember dihebohkan dengan gempa yang mengguncang sebagian wilayahnya pada Rabu malam (14/08/2024). Gempa berkekuatan 5,0 skala Richter (SR) ini berpusat di 9,63 Lintang Selatan (LS) dan 114,02 Bujur Timur (BT) dengan lokasi di Jembrana, Bali, dan mengarah ke Barat Daya dengan jarak 156 km dari Jembrana.
Menurut informasi yang disampaikan BMKG, titik pusat gempa berada pada kedalaman 10 km dan terjadi sekitar pukul 21.14 WIB.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Widodo Julianto, getaran gempa Bali juga dirasakan hampir di 31 Kecamatan di Kabupaten Jember.
"Dari pantauan dan laporan sementara pemantauan di Pusdalops BPBD Jember. Getaran gempa hampir dirasakan di seluruh 31 kecamatan wilayah Jember. Getarannya hanya beberapa detik saja," kata Widodo saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Namun demikian, lanjutnya, saat ini seluruh relawan dan TRC BPBD Jember terus melakukan pemantauan. Terkait guncangan gempa juga, ia menambahkan, juga dirasakan di sejumlah kabupaten/kota tetangga.
"Jadi laporan yang juga kami terima. Tidak hanya di Jember. Tapi juga dirasakan di kabupaten tetangga, seperti di Situbondo, Banyuwangi, dan Malang," tambahnya.
Namun demikian, pihak BPBD Jember merinci setelah terjadi gempa juga tersebar sejumlah informasi di banyak grup whatsapp, soal akan adanya gempa susulan, dan pihaknya menghimbau warga untuk tidak termakan informasi hoax.
"Kami himbau masyarakat tidak resah dan termakan informasi hoax adanya gempa susulan. Kewaspadaan paling utama, dan pemantauan terus kami lakukan. Terutama kami juga sedang mengumpulkan informasi serta monitoring dari dampak dari gempa ini. Apakah menimbulkan kerusakan bangunan atau lainnya," lengkapnya. (Ari)