JATIMPOS.CO/SIDOARJO - Warga kelurahan Sedati Gede, RT 09, RW 05, tepatnya di Jalan Sedati Kabupaten Sidoarjo, digegerkan atas penangkapan terduga teroris yang diketahui berinisial FM (38).

Pasalnya operasi senyap yang dilakukan oleh Densus 88 tersebut dilakukan disejumlah daerah, salah satunya berada di Sidoarjo pagi tadi.

Operasi penangkapan teroris disertai penggeledahan yang dilakukan densus 88 di Sidoarjo ini sempat membuat warga sekitar kaget.

Dikonfirmasi oleh awak media, Ketua RT 09 RW 05, Solikin mengatakan, bahwa dirinya tidak mengetahui persis FM ditangkap. Sekitar pukul 07.15 Wib, dirinya dihubungi pihak kelurahan, kemudian dijemput petugas untuk menyaksikan penggeledahan di rumah terduga teroris tersebut.

"Sempat kaget mas saya, diajak petugas Densus 88 untuk menjadi saksi penggeledahan di rumah FM," tutur Solikin dengan was-was, Senin (16/8/21).

Dari pengakuan Solikin, bahwa FM itu sekitar 6 tahun yang lalu menempati rumah di Sedati Gede ini. Dia berasal dari wilayah Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo.

" FM itu orangnya baik sekali, sering berkumpul saat ada kegiatan RT, jadi warga itu sempat kaget, dan tidak percaya bahwa FM mengikuti kelompok teroris," tambahnya.

Menurut Solikin, sebelumnya FM tersebut sering bertemu dengannya. Dia (FM) juga sering berikan bantuan sosial kepada warga sekitar yang kurang mampu disaat pandemi Covid-19 ini. (zal).