JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Akibat Curah hujan tinggi yang disertai dengan angin kencang (puting beliung) pada hari Minggu (18/11/2021) lalu, sebanyak 19 rumah di Kabupaten Pamekasan mengalami rusak.
Puluhan rumah yang rusak akibat bencana alam tersebut terdiri dari 8 rumah di Desa Pademawu, 4 rumah di Desa Majungan, dan 7 rumah di Desa Padelegan, Kecamatan Pademawu.
Ra’i warga Dusun Malangan Tengah, Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, merupakan salah satu pemilik rumah yang mengalami kerusakan terparah.
"Tiba-tiba atap rumah bagian belakang dan teras depan terangkat dan jatuh hingga hancur, langsung saja saya keluar rumah takut tertimpa," kata dia.
Menurutnya, kerusakan rumah akibat musibah tersebut tidak hanya menimpa pada rumah dia saja, akan tetapi 3 rumah tetangganya juga mengalami hal yang sama.
"Setelah saya keluar rumah, ternyata tetangga juga sudah berhamburan keluar," paparnya.
Terpisah, Ach Farit Camat Pademawu mengatakan pihaknya sudah koordinasi dengan Kepala Desa setempat, untuk segera berkirim surat ke Bupati Pamekasan dengan tembusan ke Dinas terkait, agar nantinya bisa diketahui serta tercover dan segera mendapatkan bantuan untuk perbaikan rumah warga yang rusak.
"Kami sudah menurunkan Trantib serta sudah datang ke lokasi untuk melihat kondisi warga dan rumahnya, kami sangat prihatin dengan musibah yang telah terjadi ini, untungnya tidak ada korban jiwa dalam musibah ini," tandasnya. (did).