JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Mantan Bupati Pamekasan, Kiai Kholilurrahman mengambil sekaligus menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon (Bacalon) Bupati Pamekasan 2024 ke kantor DPC Partai Gerindra, Jalan Raya KH. Amin Jakfar, Gladak Anyar, Kecamatan Pamekasan, Jum'at (13/05/2024) siang.
Kedatangan kiai karismatik ke kantor DPC Gerindra itu merupakan orang kedua yang mengambil dan menyerahkan formulir pendaftaran Bacabup Pamekasan pada Pilkada 2024.
Sebelumnya, RB. Fattah Jassin juga mengambil dan menyerahkan formulir pendaftaran Bacabup ke Partai nomor urut 2 tersebut.
Ketua DPC Partai Gerindra, Taufiqurrahman mengatakan, bahwa kedatangan mantan Bupati Pamekasan tahun 2008/2013 merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi DPC Gerindra.
Sebelumnya, lanjut dia, pihaknya juga bertanya-tanya siapa yang akan mendaftar di urutan kedua ke DPC Gerindra Pamekasan. Sebab, diurutan kedua sama dengan nomor partai dan sama dengan urutan Pilpres yaitu bapak Prabowo Subianto.
"Kira-kira di hari yang berkah ini rupanya tanpa ada yang mendorong secara khusus kepada Kiai Kholil, karena banyak calon yang akan mendaftar tiba-tiba kemarin ada kabar bahwa Kiai Kholil akan mendaftar. Sehingga pertanyaan dari saya pribadi, wah ini sudah tanda-tanda nomor urut dua," ucapnya dihadapan Kiai Kholil.
Terpisah, Kiai Kholilurrahman mengatakan, meskipun tidak hanya dirinya yang mendaftar ke Gerindra, KH. Kholil tetap yakin akan mendapatkan rekom oleh Partai Gerindra di pencalonan Bupati Pamekasan.
"Alhamdulillah bisa silaturahmi, bisa menghadap, bisa mengambil sekaligus menyerahkan formulir pendaftaran Pilkada Pamekasan, kalau saya berpikir insyaallah 99,9 persen akan direkom Gerindra,"ujar KH. Kholilurrahman saat diwawancara.
Selain itu, dia juga membeberkan kedekatannya dengan para kader partai Gerindra termasuk dengan ketua DPC Gerindra Pamekasan.
"Saya kira terlepas dari kepentingan politik, apalagi ketua Gerindra bapak H. Taufik dekat dengan saya, dan tolong kalau ada dari Gerindra yang ke rumah tolong jangan dimaknai lain itu biasa-biasa saja," pungkasnya. (did).