JATIMPOS.CO/JEMBER - Hari kedua pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember di Kantor Pemilihan Umum di penuhi dengan massa pendukung bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati, Muhammad Fawait dan Djoko Susanto.

Pasangan ini datang ke kantor KPU Jember untuk mendaftar didampingi partai koalisi besar. Dengan iring - iringan kirab budaya mulai dari double way Universitas Jember menuju kantor KPU Jember.

Kirab budaya tersebut, dimulai dari depan terdiri dari parade drumband diikuti oleh pawai 'can-macanan kaddhuk' di barisan kedua, kemudian parade reog ponorogo dan barisan kader partai pendukung.

Pasangan ini berserta rombongannya datang sekitar pukul 11.00 WIB dan baru keluar lagi dari KPU Jember sekitar pukul 12.30 WIB.

Gus Fawait menyatakan bahwa kirab budaya tersebut adalah bentuk kesederhanaan dalam mengawal perjalanannya mendaftar ke KPU.

"Ini sederhana kok. Kenapa kita mendaftar dengan kondisi yang sederhana seperti ini, ya karena kita tahu kan Jember ini masih menjadi kabupaten termiskin kedua di Jawa Timur. Makanya kita tidak ingin bermewah-mewah, kita ingin masyarakat tetap berbaur dalam kesederhanaan ini," kata Gus Fawait, Rabu (28/8/2024).

Rombongan Pasangan ini didampingi oleh 15 partai politik parlemen maupun non parlemen, diantaranya adalah Gerindra, PKB, NasDem, Golkar, PPP, PAN, PKS, Gelora, PKN, Garuda, PBB, Hanura, Demokrat, Partai Buruh dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia.

"Insyaallah, kita dari seluruh partai pendukung maupun tim relawan akan tetap solid dalam mengarungi Pilkada 2024 ini. Jember ingin punya pemimpin dari kalangan santri, dan sekarang ini saatnya," imbuhnya.

Sementara itu Ketua KPU Jember Dessy Anggraeni menyambut baik kedatangan pasangan Fawait-Djoko di kantornya untuk proses pendaftaran Pilkada 2024. 

"Berkas-berkas pendaftaran sudah kami terima, nantinya ini akan kita teliti kembali. Setelah diteliti dan diperiksa baru nanti kita akan mengeluarkan surat penetapan calon bupati dan wakil bupati," ungkap Dessy.

"Nah sebelum penetapan itu terbit, tentunya kita akan teliti lagi apakah pasangan calon itu sudah layak dan pantas untuk ditetapkan berdasarkan dokumen mereka," tambahnya.

Pendaftaran pasangan calon masih dibuka oleh KPU Jember hingga tanggal 29 Agustus  mendatang mulai pukul 09.00 pagi hingga pukul 23.59 WIB.

"Pendaftaran ini masih kita buka sampai 29 Agustus 2024 dari pagi sampai pukul 23.59 WIB. Untuk sementara, hari ini baru satu paslon yang mendaftar yakni Gus Fawait dan Pak Djoko Susanto," jelasnya.

Ketua Bawaslu Sanda Apriyana pihaknya akan membantu KPU Jember dalam penelitian berkas pendaftaran Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Jember Muhammad Fawait. Potensi kerawanan sudah di mapping oleh Bawaslu dan Tim Gakumdu.

"Kami bersama tim KPU akan meneliti berkas pendaftaran pasangan Gus Fawait-Djoko Susanto. Jika ada perbaikan maka berkas akan diperbaiki sampai tanggal 2 September," kata Sanda.

"Potensi kerawanan yang sudah pernah kita sampaikan terkait 9 kecamatan zona merah. Kita akan tindaklanjuti kembali, terkait netralitas kepala desa, perangkat desa juga jadi sasaran tim kami di lapangan," tutupnya. (Ari).