JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN - KPU Kota Madiun menggelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun 2024 di Gedung Serbaguna PG Kanigoro Kota Madiun, Sabtu (16/11/2024).
Ketua KPU Kota Madiun, Pita Anjarsari mengatakan, simulasi ini dilaksanakan di TPS 9 Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Taman dengan melibatkan 300 orang.
"Jadi ini TPS real yang nantinya juga akan digunakan sebagai lokasi TPS untuk pemungutan suara pada 27 November 2024 nanti," jelasnya.
Menurutnya, secara teknis proses pemungutan dan perhitungan suara dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun 2024 masih sama dengan proses pemungutan suara pada Pilpres maupun Pileg 2024.
Pita Anjarsari menekankan kepada KPPS agar lebih cermat dan lebih memperhatikan ketelitian terhadap data-data pemilih. Tentunya harus sesuai dengan data pemilih di masing-masing DPT.
"Kalau yang normal-normal saja kan yang terdaftar di DPT. Tapi yang tidak normal ketika nanti datang ke TPS dan tidak masuk di DPT TPS setempat ini perlu Ketelitian dari teman-teman KPPS untuk mengecek dulu di DPT mana dia terdaftar," tegasnya.
Sementara terkait penghitungan suara hasil pemungutan suara, acuannya tetap menggunakan formulir C ukuran plano. Setelah itu akan di scan dan dimasukkan sirekap.
"Jadi masternya tetap C hasil ukuran plano untuk penghitungannya," pungkasnya.
Selain itu, KPU Kota Madiun juga bakal memfasilitasi alat bantu tuna netra di setiap TPS, masing-masing satu untuk jenis pemilihan, baik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun 2024. (jum).
